Bolehkah Pembeli Pertamax Serobot Antrean Pertalite? Begini Penjelasan Pertamina
Tren | 6 Januari 2024, 06:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pertamina memberikan penjelasan mengenai aturan yang membolehkan pembeli Pertamax didahulukan daripada pelanggan Pertalite.
Beberapa hari yang lalu, sebuah video yang diunggah pengguna akun Instagram @dc_motovlog viral setelah memperlihatkan pembeli bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertamax bisa menyerobot antrean Pertalite.
Dalam video tersebut, terlihat perekam yang merupakan pengendara sepeda motor menyerobot barisan antrean isi bensin.
Pengendara tersebut tampak menuju barisan terdepan dengan menyalip pengendara motor lain yang sedang antre membeli BBM.
Setelah sampai di dekat mesin BBM, pengendara tersebut meminta petugas SPBU untuk mengisi motornya dengan Pertamax yang masih dalam satu dispenser dengan Pertalite.
Meski diprotes sejumlah pengendara lain yang antre, petugas tersebut tetap mendahulukan pengisian pembeli Pertamax.
"Pertamax Pak, kalau antre itu Pertalite," kata pria pembeli Pertamax dalam video tersebut.
Baca Juga: Tahun Baru, Ini Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru per 1 Januari 2024, Harga Pertamax Cs Turun!
Lantas, bolehkah pembeli Pertamax menyerobot antrean pengisian Pertalite?
Penjelasan Pertamina
Dilansir dari Kompas.com, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menjelaskan bahwa pihaknya memberikan jalur khusus "red carpet" kepada pembeli BBM nonsubsidi, termasuk Pertamax.
Jalur ini memungkinkan pembeli BBM nonsubsidi untuk mendapatkan pelayanan lebih cepat tanpa harus mengantre bersama pengguna BBM subsidi seperti Pertalite. Jalur red carpet ini bisa dilihat dari lantai SPBU Pertamina yang dicat berwarna merah.
"Red carpet sebenarnya disiapkan sebagai jalur khusus produk BBM nonsubsidi," kata Irto, Jumat (5/1/2024).
Irto menyarankan agar konsumen memanfaatkan fasilitas red carpet yang telah disediakan jika ingin membeli BBM nonsubsidi.
"Jika memang ada konsumen yang akan membeli produk nonsubsidi di pulau pompa yang belum red carpet, selama tidak ada antrean pembeli produk nonsubsidi lain, maka kami mempersilakan mengisi," terang Irto.
"Ke depannya konsumen dapat menggunakan fasilitas red carpet yang sudah disediakan di pulau pompa khusus nonsubsidi untuk menghindari kejadian seperti di video tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Pemerintah Bayar Dana Kompensasi BBM Subsidi Rp132 T, Pertamina Happy
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV