6 Hal ini Tidak Boleh Dikonsumsi saat Batuk dan Pilek, Salah Satunya Ada Favoritmu?

JAKARTA, KOMPAS.TV- Sebagian wilayah di Indonesia mulai mengalami pergantian musim atau pancaroba. Pancaroba adalah musim peralihan antara musim kemarau ke musim penghujan atau sebaliknya.

Saat musim pancaroba, cuaca yang tidak menentu dan kelembapan udara yang berubah-ubah dapat memicu berbagai penyakit. Salah satunya adalah batuk dan pilek.

Dikutip dari laman Healthline, batuk dan pilek adalah dua gejala umum yang disebabkan oleh infeksi virus influenza. Batuk adalah mekanisme tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari lendir.

Sedangkan pilek adalah peradangan pada selaput lendir hidung dan sinus. Saat mengalami batuk dan pilek, penting untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat membantu meredakan gejala dan mempercepat proses penyembuhan. 

Baca Juga: Cara Meredakan Batuk Berdahak dengan 7 Bahan dan Tips Alami Ini

Namun, ada beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari karena dapat memperburuk gejala.

Berikut makanan dan minuman yang harus dihindari saat batuk dan pilek:

1. Minuman Berkafein, Soda, dan Alkohol

Minuman berkafein, soda, dan alkohol dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat memperburuk gejala batuk dan pilek. Dehidrasi dapat menyebabkan tenggorokan terasa kering dan gatal, sehingga dapat memicu batuk. 

Selain itu, minuman berkafein dan soda juga dapat meningkatkan produksi lendir, sehingga dapat mempersulit pengeluaran lendir dari saluran pernapasan.

2. Makanan yang Sulit Dikunyah dan Dicerna

Makanan yang sulit dikunyah dan dicerna dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan, sehingga dapat memperburuk gejala batuk dan pilek. Makanan yang termasuk dalam kategori ini adalah makanan yang keras, kering, dan bertekstur kasar, seperti biskuit, keripik, permen, dan buah-buahan mentah.

3. Permen dan Cokelat

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Gading-Persada

Sumber : Healthline