Nasi Merah vs. Nasi Putih Mana yang Lebih Sehat? Simak Perbedaannya!

JAKARTA, KOMPAS.TV - Nasi merah semakin populer menjadi alternatif bagi mereka yang bosan dengan nasi putih terutama yang tengah menjalani diet atau memiliki kekhawatiran kesehatan tertentu. Namun, apakah nasi merah benar-benar lebih sehat daripada nasi putih? Mari kita telusuri perbedaan di antara keduanya.

Nasi merah berasal dari beras merah, yang merupakan gandum utuh, sementara nasi putih berasal dari padi.

Perbedaan utama terletak pada lapisan luar beras tersebut. Beras merah memiliki dedak dan germ yang utuh, sementara beras putih telah dimurnikan untuk menghilangkannya. Ini memengaruhi tekstur dan komposisi nutrisi keduanya.

Baca Juga: Ternyata Air Rebusan 3 Daun ini Efektif Meredakan Asam Lambung! Apa Saja?

Dilaporkan dari StudyFinds, secangkir nasi merah mengandung sekitar 1 gram serat, sedangkan nasi putih terkadang tidak mengandung serat sama sekali.

Namun, keduanya belum cukup untuk memenuhi kebutuhan harian akan serat manusia yang disarankan (sekitar 25 gram).

Kemudian, kandungan arsenik dalam beras merah hampir 80 persen lebih banyak dibandingkan beras putih. Ini penting untuk diperhatikan, terutama jika nasi menjadi makanan harian Anda.

Baca Juga: 18 Oktober Hari Menopause Sedunia: Mengenal Sejarah, Fakta, hingga Pentingnya Kesadaran Ini

Nasi merah memiliki lebih banyak magnesium, zat besi, selenium, dan zinc daripada nasi putih. Namun, kandungan asam fitat yang tinggi di nasi merah dapat menghambat penyerapan mineral tertentu.

Selain itu nasi merah dicerna lebih lambat dalam sistem pencernaan dan tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam seperti yang mungkin terjadi dengan nasi putih. Namun, efek ini mungkin tidak terlalu terasa saat dimakan dengan lauk dan sayuran.

Manakah yang Lebih Sehat?

Mana yang lebih baik dikonsumsi tergantung pada preferensi pribadi Anda. Jika Anda lebih menyukai nasi merah, itu adalah pilihan yang baik.

Baca Juga: Ini 5 Jenis Teh yang Dapat Membuat Tidur Anda Lebih Nyenyak

Namun, bagi yang menyukai nasi putih, mengimbanginya dengan protein, lemak sehat, dan sayuran kaya serat adalah solusi yang baik.

Budaya makan nasi putih telah ada di seluruh dunia selama berabad-abad dan keduanya dapat menjadi bagian dari diet sehat. Selalu disarankan untuk mencampur nasi dengan variasi makanan yang seimbang demi nutrisi yang lebih baik.

Baca Juga: Apakah Kencing Manis atau Diabetes Bisa Menular? Simak Pencegahan dari Kemenkes

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV