Tewaskan 2 Warga India, Apa Itu Virus Nipah? Kenali Gejala dan Cara Penularannya di Sini
Kesehatan | 15 September 2023, 17:53 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Virus Nipah melanda di negara bagian Kerala, India dan telah mengakibatkan dua orang meninggal dunia.
Penyakit ini telah mewabah kali keempat di Kerala sejak 2018. Kala itu, sebanyak 21 dari 23 orang yang terinfeksi virus ini meninggal dunia. Selanjutnya, pada 2019 dan 2021, virus ini juga merenggut dua nyawa lagi.
Adapun hingga kini belum terdapat vaksin untuk mencegah terpapar penyakit virus Nipah.
Lantas apa itu virus Nipah dan apa saja gejala yang ditimbulkan?
Apa itu virus Nipah?
Melansir dari laman Kementerian Kesehatan atau Kemenkes, virus Nipas adalah jenis virus zoonotik yang menular dari hewan ke manusia.
Virus Nipah termasuk ke dalam genus Henipavirus dan famili Paramyxoviridae.
Penyakit ini dapat ditularkan dari hewan, baik hewan liar atau domestik, dengan kelelawar buah yang termasuk ke dalam famili Pteropodidae sebagai host alamiahnya.
Virus ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 1999 silam. Kala itu, wabah menyerang kalangan peternak babi dan siapa pun yang berkontak erat dengan hewan pembawa di Malaysia dan Singapura.
Baca Juga: Virus Nipah di India Tewaskan Dua Orang, 700 Orang Dites, Sekolah dan Transportasi Umum Ditutup
Gejala virus Nipah
Seseorang yang terinfeksi virus Nipah akan mengalami gejala yang bervariasi.
Adapun gejalanya sebagai berikut:
1. Demam,
2. Sakit kepala,
3. Mialgia (nyeri otot),
4, Muntah,
5. Nyeri tenggorokan.
6. Pusing,
7. Mudah mengantuk,
8. Penurunan kesadaran dan tanda-tanda neurologis lain yang menunjukkan ensefalitis akut.
9. Beberapa orang pun dapat mengalami pneumonia atopik dan gangguan saluran pernapasan berat.
Sementara itu. pada kasus yang berat, ensefalitis dan kejang akan muncul dan dapat berlanjut menjadi koma dalam 24-48 jam hingga kematian.
Waktu timbul gejala atau masa inkubasi virus ini pada umumnya 4-14 hari setelah terpapar. Akan tetapi, terdapat laporan masa inkubasi hingga 45 hari.
Cara Penularan Virus Nipah
Bagaimana seseorang dapat tertular penyakit virus Nipah?
Adapun virus ini dapat menular melalui kontak langsung dengan hewan (termasuk zat ekskresi atau sekresi seperti urin, air liur, darah, atau sekresi pernapasan) yang terinfeksi virus Nipah.
Kemudian mengkonsumsi daging mentah dari hewan yang terinfeksi atau produk makanan mentah yang telah terkontaminasi dengan cairan tubuh dari hewan terinfeksi, seperti nira sawit atau buah yang terkontaminasi kelelawar buah yang terinfeksi.
Virus Nipah juga dapat menular melalui kontak dengan orang yang terinfeksi atau cairannya, yakni seperti droplet, urin, atau darah.
Penularan dari manusia ke manusia umumnya terjadi pada keluarga atau tenaga kesehatan yang merawat pasien terinfeksi.
Baca Juga: Virus Nipah: Bagaimana Manusia Bisa Terjangkit?
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV