Daftar Lengkap 20 Tanda Psikopat, Apa Saja?
Kesehatan | 9 September 2023, 21:55 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Istilah psikopat merujuk pada gangguan kepribadian seorang individu yang tidak segan memanfaatkan orang lain dengan cara apa pun untuk memenuhi keinginannya. Lalu, apa saja tanda psikopat?
Pada abad 21, psikopat sering diidentikkan dengan pembunuh berantai berdarah dingin seperti dalam film-film populer.
Akan tetapi, stereotipe psikopat seperti demikian tidaklah benar. Psikopat secara singkat didefinisikan sebagai individu yang menyasar orang lain dengan pesona, muslihat, atau kekerasan.
Baca Juga: Teman Johnny Depp Sebut Amber Heard Sosiopat: Perkelahian adalah Passion-nya
Seorang psikopat cenderung melanggar norma sosial dan manipulatif. Selain itu, psikopat juga cenderung tidak punya empati, penyesalan, tidak bisa membedakan benar atau salah, serta abai terhadap keselamatan atau tanggung jawab.
Untuk mengidentifikasi seorang psikopat, terdapat tanda-tanda yang bisa diamati. Salah satu cara mengidentifikasi kecenderungan psikopatik yang digunakan adalah dengan Hare Psychopathy Checklist-Revised (PCL-R).
PCL-R adalah daftar 20 tanda psikopatik pada seorang individu dalam skala tertentu. PCL-R umum diterima sebagai metode terbaik untuk mengidentifikasi karakter psikopatik pada individu.
Akan tetapi, PCL-R hanya bisa dilakukan oleh profesional dan umumnya digunakan dalam situasi seperti pengadilan atau penelitian.
Berikut 20 tanda psikopat menurut Hare Psychopathy Checklist-Revised (PCL-R) sebagaimana disarikan Encyclopedia of Mental Disorders.
20 Tanda Psikopat
-
Banyak bicara tapi tidak jujur/pesona dangkal. (Glibness/superficial charm).
-
Egosentris/berlebihan menilai diri sendiri. (Egocentricity/grandiose sense of selfworth).
-
Mudah bosan/sulit menoleransi rasa frustrasi. (Proneness to boredom/low frustration tolerance).
-
Pembohong patologis/penuh muslihat. (Pathological lying and deception.).
-
Penipu/sulit jujur. (Conning/lack of sincerity).
-
Tak punya rasa penyesalan atau rasa bersalah. (Lack of remorse or guilt).
-
Kurang kasih sayang dan kedalaman emosional. (Lack of affect and emotional depth).
-
Tidak berperasaan/tidak punya empati. (Callous/lack of empathy).
-
Hidup seperti parasit. (Parasitic lifestyle).
-
Mudah marah/sulit mengontrol perilaku. (Short-tempered/poor behavioral controls).
-
Punya riwayat hubungan seksual yang kacau. (History of promiscuous sexual relations).
-
Punya riwayat gangguan kepribadian saat anak-anak. (History of early behavior problems).
-
Tidak punya rencana jangka panjang yang realistis. (Lack of realistic, long-term plans).
-
Impulsif. (Impulsivity).
-
Tidak bertanggung jawab. (Irresponsible behavior).
-
Sering kawin. (Frequent marital relationships).
-
Punya riwayat kejahatan remaja. (History of juvenile delinquency).
-
Pembatalan pembebasan bersyarat dari pengadilan karena kesalahan teknis atau sepele. (Revocation of conditional release).
-
Tidak bisa menerima tanggung jawab dari perbuatan sendiri. (Failure to accept responsibility for own actions).
-
Melakukan tindak kriminal yang bervariasi. (Many types of offense).
Baca Juga: Viral Anjing Hidup Dilempar untuk Buaya, Akademisi: Kebahagiaan Menyiksa Hewan Indikasinya Psikopat
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV