Pelanggaran HAM Muslim Uighur, AS Beri Sanksi Pada Wakil Pemerintah China di Xinjiang
Kompas dunia | 1 Agustus 2020, 09:07 WIBXPCC dibentuk pada 1954 untuk i prajurit yang terdemobilisasi dan telah menghabiskan waktunya untuk latihan militer.
Selain itu mereka juga mengubah tanah gersang di kawasan tersebut untuk menjadi ladang.
Sementara itu, pihak China menegaskan bahwa tak pernah ada pelanggaran HAM terhadap muslim Uighur di Xinjiang.
Baca Juga: Hacker China Ternyata Berusaha Retas Jaringan Komputer Vatikan
Yang pasti, sanksi ini membuat hubungan AS dengan China dipastikan semakin memanas. Apalagi, setelah AS menyuruh China untuk menutup konsulatnya di Houston.
Sedangkan, China berbalik menyuruh AS untuk menutup konsulatnya yang berada di Chengdu.
Ketegangan antara China dan AS bahkan membuat sejumlah pihak merasa Perang Dingin kedua akan terjadi.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV