> >

Temuan Amnesty International: Genosida Memang Terjadi di Gaza, Warga Palestina Tewas dengan Lambat

Kompas dunia | 5 Desember 2024, 10:18 WIB
Masyarakat Palestina berjalan di antara reruntuhan hasil serangan Israel di kamp pengungsian Jabaliya, utara Jalur Gaza, 30 Mei 2024. (Sumber: Enas Rami/Associated Press)

Menurut mereka hal itu dilakukan dengan memberikan warga Palestina kematian yang lambat dan penuh perhitungan.

Israel dengan tegas menolak tuduhan genosida, dan menyebutnya sebagai tindakan anti-semit pencemaran nama baik.

Mereka menentang tuduhan tersebut di Mahkamah Internasional, dan menolak tuduhan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) bahwa Perdana Israel Benjamin Netanyahu, dan mantan menteri pertahanannya melakukan kejahatan perang di Gaza.

Baca Juga: Majelis Umum PBB Serukan Digelarnya KTT untuk Dukung Solusi Dua Negara Israel-Palestina

“Organisasi yang menyedihkan dan fanatik, Amnesty International, sekali lagi membuat laporan palsu yang sepenuhnya salah dan berdasarkan kebohongan,” bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Israel.

Mereka menuduh Hamas, yang melakukan pembantaian genosida dalam serangan yang memicu perang.

Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan pihaknya membela diri sesuai dengan hukum internasional.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU