Bongbong Marcos Tegaskan Politik Kotor Tidak Akan Jatuhkan Filipina
Kompas dunia | 26 November 2024, 16:55 WIBIa menilai langkah tersebut sebagai bentuk pelemahan keamanan dirinya dan kantor Wakil Presiden.
“Keamanan Wakil Presiden sekarang berada di bawah kendali Kantor Presiden. Ini jelas untuk melemahkan saya, tidak ada alasan lain,” kata Duterte dalam sebuah pernyataan, Selasa (26/11/2024).
Ketegangan politik semakin meningkat setelah DPR, yang dipimpin Romualdez, menghentikan alokasi dana khusus untuk kantor Wakil Presiden. Langkah ini memperkuat dugaan adanya konflik internal di tubuh pemerintahan.
Bongbong Marcos menegaskan bahwa Kongres harus tetap menjalankan fungsi independensinya sebagai pilar demokrasi.
“Saya tidak akan mengompromikan supremasi hukum, yang harus diterapkan pada siapa pun tanpa pandang bulu,” katanya.
Ia juga mengingatkan para pejabat untuk menjaga integritas dalam melindungi kepentingan negara dan konstitusi, serta tidak menghalangi upaya pencarian kebenaran.
Baca Juga: Pernyataan Presiden Filipina Marcos usai Terima Ancaman Pembunuhan dari Wapres Sara Duterte
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Anadolu