> >

Korea Utara Tuduh Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol Bakal Picu Perang Nuklir, Ini Sebabnya

Kompas dunia | 3 November 2024, 18:08 WIB
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol telah tiba di Bandara Internasional Tokyo, Jepang, Kamis (16/3/2023). (Sumber: Yuya Shino/Kyodo News via AP)

Mereka mengategorikan Korea Selatan sebagai negara musuh jahat yang terpisah, sejak Kim Jong-un mendeklarasikan mereka sebagai musuh utama di awal tahun ini.

Baca Juga: Terungkap, Persenjataan Tentara Korea Utara yang Dikirim Rusia ke Perbatasan Ukraina, Sehebat Apa?

Kim Jong-un juga menegaskan unifikasi sudah tak mungkin lagi untuk diwujudkan.

Secara teknis, kedua Korea saat ini tengah berperang setelah perang Korea terhenti pada 1953 karena gencatan senjata, bukan kesepakatan damai.

Dokumen tersebut juga mencantumkan kesengsaraan politik Korea Selatan, termasuk skandal yang melihatkan istrinya, yang mendorong tingkat dukungan terhadapnya ke rekor terendah.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : South China Morning Post


TERBARU