> >

Eks Pasukan Khusus Kim Jong-Un Sebut Tentara Korea Utara Bangga Dikirim ke Rusia, Ini Sebabnya

Kompas dunia | 1 November 2024, 10:39 WIB
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un dengan putrinya, Kim Ju-ae di depan tentara Korea Utara. (Sumber: Sky News)

Korps Badai, yang dikenal sebagai Korps ke-11, merupakan salah satu unit top Kim Jong-un.

Misi utamanya adalah menginfiltrasi agen untuk masuk ke Korea Selatan, meledakkan fasilitas penting di Korea Selatan, juga membunuh sosok penting jelang perang di Semenanjung Korea.

Lee mengingat bekas unitnya mendapatkan makanan dan perbekalan yang lebih baik dari unit lainnya.

Menurutnya masih banyak anggota militer Korea Utara yang menderita malnutrisi dan TBC.

Menurutnya Rusia akan membayar semua biaya terkait pengerahan tentara Korea Utara termasuk gaji mereka.

Baca Juga: Kritik Tajam Lavrov terhadap Rencana Perdamaian Zelensky: Kegilaan yang Menambah Ketegangan di Eropa

Ia memperkirakan bahwa tentara Korea Utara itu akan digaji sekitar USD2.000 atau setara Rp31 juta per bulan.

Lee meyakini sekitar 90 persen hingga 95 persen dari gaji mereka kemungkinan besar akan masuk ke kas Kim Jong-un dan sisanya untuk tentara.

Ini berarti satu tahun bertugas akan menghasilkan USD1.200 (Rp18 juta) hingga USD2.4000 (Rp37,7 juta).

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU