Israel Akhirnya Serang Iran, Ledakan Terdengar di Teheran
Kompas dunia | 26 Oktober 2024, 09:16 WIBTEL AVIV, KOMPAS.TV - Israel akhirnya melakukan serangan ke Iran setelah kedua negara bersitegang selama beberapa tahun terakhir dan membuat Timur Tengah semakin membara.
Militer Israel (IDF) mengatakan pada Sabtu (26/10/2024), mereka telah melakukan serangan terarah ke target fasilitas militer Iran.
Baca Juga: Pengamat: Israel Diyakini Bakal Bunuh Pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei
Pernyataan tersebut diungkapkan setelah terdengar suara ledakan di Teheran.
IDF mengatakan serangan tersebut merupakan respons atas serangan Iran ke Israel. Israel mengeklaim Iran melancarkan serangan tanpa henti sejak 7 Oktober 2023 di tujuh front, termasuk dari wilayahnya.
Iran melancarkan serangan rudal balasan ke Israel pada 1 Oktober 2024. Teheran mengatakan serangan tersebut untuk merespons pembunuhan sejumlah pejabatnya; pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran pada 31 Juli lalu; dan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pada 27 September lalu.
“Seperti negara berdaulat lainnya di dunia, Negara Israel memiliki hak dan tugas untuk merespons,” kata juru bicara IDF Laksamana Muda Daniel Hagari dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CNN.
Baca Juga: Khamenei Perintahkan Militer Iran Siaga Satu dan Siap Tempur Jelang Serangan Israel
IDF juga memperingatkan, Israel telah memobiliasi kekuatan pertahanan dan penyerangannya secara penuh.
Sumber militer Israel mengungkapkan serangan tersebut tak menyerang infrastruktur energi Iran.
Hagari menegaskan serangan ke Iran 100 persen dilakukan Israel, namun merupakan kerja sama yang dalam dengan Amerika Serikat (AS), termasuk penggunaan pertahanan udara.
Tasnim News Agency melaporkan, warga mendengar beberapa suara ledakan di ibu kota Iran, Teheran, pada Sabtu (26/10/2024) dini hari waktu setempat.
Tapi, kata media tersebut, tidak ada laporan tentang suara pesawat atau rudal, begitu juga laporan tentang kebakaran dan asap.
Press TV yang mengutip kantor berita Iran, IRNA, melaporkan seorang sumber keamanan mengatakan sebagian suara ledakan yang terdengar disebabkan "aktivitas pertahanan di Teheran, dan pertahanan udara berhasil dalam insiden ini."
Baca Juga: Lebih dari 150 Warga Palestina Tewas dan Terluka Akibat Serangan Udara Israel di Jabalia, Gaza Utara
Pada awal bulan ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah meyakinkan AS bahwa serangan ke Iran akan menyasar target-target militer. Israel juga mengeklaim tak akan menyerang fasilitas minyak dan nuklir Iran.
Penyerangan Israel ini merupakan pembalasan atas peluncuran 200 roket yang dilakukan Iran pada awal Oktober lalu.
Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : CNN, Press TV, Tasnim News Agency