> >

Sekjen NATO: Turki yang Anggota NATO Berdaulat Penuh untuk Bekerja Sama dengan BRICS

Kompas dunia | 23 Oktober 2024, 18:30 WIB
Sekretaris Jenderal NATO, Mark Rutte, hari Selasa, 22 Oktober 2024 menegaskan Turki punya hak kedaulatan penuh untuk bekerja sama dengan BRICS dan mitra-mitranya.  (Sumber: Anadolu)

Klaim Pasukan Korea Utara di Ukraina

Terkait klaim yang menyebutkan adanya pasukan Korea Utara di Ukraina, Rutte menyatakan ia telah melakukan percakapan telepon dengan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol pada Senin lalu.

"Presiden Yoon akan mengirim para ahli untuk memberi penjelasan kepada NATO minggu depan, dan kita akan melihat apakah Korea Utara benar-benar mendukung perang ilegal Rusia di Ukraina," ujar Rutte.

Jika klaim tersebut terbukti benar, Rutte memperingatkan bahwa pengiriman pasukan Korea Utara ke Ukraina akan menjadi eskalasi yang signifikan. Namun, hingga saat ini, Rutte belum dapat mengonfirmasi klaim tersebut.

Pernyataan ini muncul setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut 10.000 tentara Korea Utara mungkin bergabung dengan pasukan Rusia dalam pertempuran di Ukraina. 

Berdasarkan intelijen Ukraina, Korea Utara juga dilaporkan telah mengirim personel taktis dan perwira ke wilayah Ukraina yang diduduki Rusia.

Pada Jumat lalu, Korea Selatan juga mengeklaim bahwa Korea Utara telah mengirim 1.500 tentara ke Rusia dengan kapal angkatan laut pada 8-13 Oktober 2024 untuk mendukung Moskow dalam perang yang sedang berlangsung di Ukraina.

Rutte mengunjungi ibu kota Estonia, Tallinn, untuk bertemu dengan Presiden Alar Karis dan Perdana Menteri Kristen Michal. Pada Rabu (23/10), ia bersama Karis akan memberikan pidato di hadapan pasukan di Pangkalan Militer Tapa dan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Margus Tsahkna.

 

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Anadolu


TERBARU