> >

Pasukan India Tewaskan 31 Pemberontak Maois dalam Pertempuran Sengit di Hutan Chhattisgarh

Kompas dunia | 5 Oktober 2024, 15:05 WIB
Pasukan keamanan India memburu pemberontak Maois. Pasukan India Tewaskan 31 Pemberontak Maois dalam Pertempuran Sengit di Hutan Chhattisgarh. (Sumber: India TV News)

PATNA, KOMPAS TV – Sedikitnya 31 orang yang diduga sebagai pemberontak Maois tewas dalam pertempuran sengit dengan pasukan India di wilayah tengah India, demikian pernyataan polisi pada Sabtu, 5 Oktober 2024.

Pertempuran ini terjadi hari Jumat, setelah pasukan kontra-pemberontakan, berdasarkan intelijen, berhasil mengepung sekitar 50 pemberontak yang dicurigai berada di wilayah hutan Abhujmaad, yang berbatasan dengan distrik Narayanpur dan Dantewada di negara bagian Chhattisgarh, menurut Inspektur Jenderal Polisi Negara Bagian, Pattilingam Sundarraj.

Sundarraj menjelaskan operasi ini dimulai sejak hari Kamis, dan pertempuran meletus pada hari berikutnya, berlangsung selama kurang lebih sembilan jam. 

Saat ini, operasi pencarian masih terus dilakukan di area tersebut, dan pasukan berhasil menyita sejumlah senjata dan amunisi, termasuk senapan otomatis. Tidak ada laporan mengenai korban jiwa di pihak pasukan India.

Belum ada pernyataan resmi dari pihak pemberontak mengenai insiden ini.

Pasukan India telah berperang melawan pemberontak Maois di beberapa negara bagian di wilayah tengah dan utara sejak 1967. 

Pemberontak, yang juga dikenal sebagai Naxalite, berjuang menuntut peningkatan lapangan kerja, tanah, dan kekayaan dari sumber daya alam bagi komunitas masyarakat adat yang miskin. 

Baca Juga: Gigit Ular Dua Kali hingga Mati Usai Menyerangnya, Pria India Ungkap Alasannya

Gerakan pemberontakan ini terinspirasi dari pemimpin revolusi China, Mao Zedong.

Banyak penduduk lokal di daerah tersebut lama merasa terisolasi karena kurangnya perhatian dari pemerintah. 

Mereka mengalami kekurangan lapangan pekerjaan, sekolah, dan fasilitas kesehatan, yang membuat mereka rentan terhadap ajakan para pemberontak. 

Para pemberontak Maois berbicara dalam bahasa suku yang sama dengan warga lokal dan menjanjikan perlawanan untuk masa depan yang lebih baik, terutama di Chhattisgarh, salah satu negara bagian termiskin di India, meski memiliki kekayaan sumber daya mineral yang melimpah.

Pihak berwenang melaporkan setidaknya 171 pemberontak tewas di Chhattisgarh sepanjang tahun ini.

Pertempuran hari Jumat menjadi bentrokan paling mematikan sepanjang tahun ini. Pada bulan April, pasukan pemerintah juga menewaskan sedikitnya 29 pemberontak Maois di Chhattisgarh, hanya tiga hari sebelum pemilu nasional India dimulai.

Para pemberontak Maois sering kali menyergap polisi, menghancurkan kantor-kantor pemerintah, dan menculik pejabat. Mereka juga meledakkan jalur kereta api, menyerang penjara untuk membebaskan rekan-rekan mereka, serta mencuri senjata dari gudang polisi dan paramiliter untuk mempersenjatai diri.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU