> >

Qatar Sebut Israel Lakukan Genosida Kolektif di Timur Tengah, Serukan Implementasi Solusi Dua Negara

Kompas dunia | 3 Oktober 2024, 21:35 WIB
Amir Qatar SyekhTamim bin Hamad Al Thani berpidato di sesi ke-79 Majelis Umum PBB, Selasa (24/9/2024). Pada Kamis (3/10/2024), Al Thani menyebut apa yang dilakukan Israel di Timur Tengah saat ini sebagai "genosida kolektif." (Sumber: AP Photo/Richard Drew)

Serangan Israel ke Jalur Gaza pun masih berlanjut dan telah membunuh lebih dari 41.615 jiwa selama hampir setahun. 

Israel juga meningkatkan eskalasi situasi Timur Tengah dengan membunuh pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran dan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah.

Iran kemudian meluncurkan serangan rudal ke Israel pada Selasa (1/10/2024) sebagai pembalasan atas serangan tersebut.

Adapun Pezeshkian mengaku Iran tidak menginginkan perang. Dia mendesak sekutu Israel di Eropa dan Amerika Serikat (AS) menekan Tel Aviv agar menghentikan pembunuhan di Timur Tengah.

"Tujuan jahat rezim Zionis adalah menciptakan ketidakamanan dan memperluas krisis di kawasan dan kita harus mencegah krisis ini," kata Pezeshkian, dikutip IRNA.

Baca Juga: Israel Buka Perang di Lebanon dan Gaza, PBB Cari Cara untuk Redam Konflik

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Al Jazeera, IRNA


TERBARU