> >

Tak Kunci Pintu saat Beri Makan, Penjaga Kebun Binatang Ini Tewas Diterkam Singa

Kompas dunia | 30 September 2024, 15:30 WIB
Ilustrasi singa. (Sumber: AP Photo)

OGUN, KOMPAS.TV - Seekor singa memangsa penjaga kebun bintang hingga tewas di Nigeria gegara melakukan kesalahan saat akan memberi makan hewan buas itu.

Insiden tersebut terjadi di Kebun Binatang Taman Margasatwa Perpustakaan Kepresidenan di Abeokuta, Ibu Kota Negara Bagian Ogun.

Kebun binatang tersebut dimiliki eks Presiden Nigeria Olusegun Obasanjo.

Baca Juga: Mengejutkan! Nenek Berusia 80 Tahun Ini Jadi Finalis Miss Universe Korea, Ternyata Ini Niatannya

Dikutip dari BBC International, Senin (30/9/2024), korban yang berusia 35 tahun dimangsa singa setelah gagal mengunci kandang hewan itu saat akan memberikan makan.

Juru Bicara Kepolisian Omolola Odutola mengatakan pada pernyataannya bahwa singa tersebut menyebabkan cedera mematikan di leher pria tersebut.

Ia mengatakan singa tersebut ditembak untuk membebaskan gigitannya dari korban.

Menurut pernyataan Perpustakaan Kepresidenan Olusegun Obasanjo, penjaga kebun binatang itu tengah membawa sejumlah tamu untuk melihat pemberian makan singa pada Sabtu (28/9/2024).

“Penjaga kebun binatang itu, rupanya sudah merasa nyaman dengan hewan tersebut, membiarkan gerbang perlindungan keselamatan terbuka dan mulai memberi makan hewan itu. Ia langsung dimangsa, dan mati di tempat,” bunyi pernyataan itu.

“Untuk menghindari mutilasi lebih jauh dari jasad sang penjaga, hewan tersebut langsung dibius secepatnya oleh personel taman,” tambahnya.

Baca Juga: Rezim Kim Jong-Un Makin Menakutkan, Daftar Kejahatan untuk Hukuman Mati di Korea Utara Ditambah

Korban diketahui bernama Babaji Daule, digambarkan oleh polisi sebagai penjaga singa terlatih.

Insiden ini terjadi tak kurang dari setahun setelah seorang penjaga di kebun binatang di Universitas Obafemi Awolow, juga di Nigeria, tewas setelah diserang singa.

Insiden itu memicu pertanyaan dari masyarakat atas regulasi dan manajemen kebun binatang di Nigeria, dalam mengurus hewan liar.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : BBC Internasional


TERBARU