> >

Inggris Larang Warganya Pulang dari Thailand Bawa Ganja, Tahun Ini Sudah 15 Ton Disita di Bandara

Kompas dunia | 30 Agustus 2024, 00:00 WIB
Sebuah penelitian dari Universitas Lausanne di Swiss menemukan, Ganja pertama kali dibudidayakan sekitar 12.000 tahun yang lalu di China. (Sumber: France24 via AFP)

Baru-baru ini, 11 orang ditangkap di Bandara Birmingham setelah 510 kg ganja ditemukan dalam 28 koper. 

Sejak awal tahun ini, NCA menangkap 184 orang terkait ganja dari Thailand, sementara 75 orang dari Kanada dan 47 orang dari Amerika Serikat juga ditangkap.

Thailand, negara pertama di Asia yang melegalkan penggunaan ganja untuk konsumsi makanan dan minuman, berharap dapat memanfaatkan legalisasi ini untuk meningkatkan sektor pertanian dan pariwisata. Meskipun demikian, merokok ganja tetap dilarang. 

Penjual minuman dan makanan berbasis ganja kini menjamur, seperti yang diakui Chokwan Kitty Chopaka, pemilik toko permen karet ganja, yang merasa reformasi ini sangat diperlukan setelah dampak pandemi Covid-19.

Pemerintah Thailand juga sedang melaksanakan program distribusi satu juta bibit tanaman ganja kepada petani sebagai bagian dari strategi untuk meningkatkan produksi. 

Namun, mereka tetap membatasi kekuatan produk ganja untuk mencegah penyalahgunaan secara besar-besaran.

 

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Straits Times


TERBARU