> >

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Barat Tidak Perlu Ajarkan Demokrasi dan HAM ke Dunia Muslim

Kompas dunia | 26 Agustus 2024, 22:10 WIB
PM Malaysia Anwar Ibrahim marah kepada Barat soal Gaza, Anwar Ibrahim, menegaskan dunia Barat tidak perlu mengajarkan dunia Muslim tentang arti demokrasi, hak asasi manusia, dan pembangunan berkelanjutan. (Sumber: Anadolu )

Malaysia, kata Anwar, tetap berkomitmen tidak mengizinkan perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Israel untuk memasuki dan melakukan kegiatan di negaranya. 

Anwar mengkritik pemerintahan sebelumnya yang meskipun menentang kekejaman Israel, masih mengizinkan perdagangan langsung dengan perusahaan-perusahaan tersebut.

Menurut pihak Kementerian Kesehatan Palestina, serangan Israel terhadap Jalur Gaza yang terus berlanjut, kini jumlah korban jiwa sejak 7 Oktober telah mencapai 40.405 orang, 

Namun demikian, pihak Israel tetap melanjutkan ofensifnya di Jalur Gaza, setelah serangan oleh kelompok Hamas pada 7 Oktober lalu.

Meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.

Blokade yang terus berlanjut di Gaza telah menyebabkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Bahkan meninggalkan sebagian besar wilayah tersebut dalam kehancuran.

Israel kini menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Internasional yang telah memerintahkan penghentian operasi militer di kota Rafah, tempat lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan sebelum wilayah tersebut diinvasi pada 6 Mei.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Deni-Muliya

Sumber : Bernama / Anadolu


TERBARU