Menlu Israel Nyatakan Negaranya Tidak Akan Pernah Membiarkan Negara Palestina Berdiri
Kompas dunia | 24 Agustus 2024, 08:00 WIBMenurut data terbaru dari Kantor Media Pemerintah di Gaza, serangan Israel di wilayah tersebut telah menghancurkan total 610 masjid, merusak sebagian 214 masjid lainnya, serta menghancurkan lebih dari 150.000 unit rumah. Sekitar 80.000 rumah dinyatakan tidak lagi layak huni, dan 200.000 lainnya mengalami kerusakan yang cukup parah.
Israel melanjutkan serangan brutalnya terhadap Jalur Gaza setelah serangan oleh kelompok Hamas pada 7 Oktober lalu, meskipun Dewan Keamanan PBB telah menyerukan gencatan senjata segera.
Serangan ini telah menyebabkan lebih dari 40.200 warga Palestina tewas, mayoritas di antaranya adalah wanita dan anak-anak, serta lebih dari 93.000 lainnya terluka, menurut laporan otoritas kesehatan setempat.
Blokade yang dilakukan Israel di Gaza telah menyebabkan kekurangan parah makanan, air bersih, dan obat-obatan, membuat sebagian besar wilayah tersebut hancur lebur.
Israel juga tengah menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Internasional, yang telah memerintahkan penghentian operasi militer di kota Rafah, di bagian selatan Gaza, di mana lebih dari 1 juta warga Palestina telah mencari perlindungan sebelum wilayah tersebut diserang pada 6 Mei.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Anadolu