Tragis, Anak Kembar Lima Jadi Korban Tewas Serangan Israel di Gaza
Kompas dunia | 19 Agustus 2024, 07:10 WIBDEIR AL BALAH, KOMPAS TV - Serangan udara Israel di Gaza menewaskan 28 orang Sabtu malam hingga Minggu pagi (18/8/2024), termasuk lima orang anak kembar lima berusia 10 tahun dan adik bungsu mereka berusia 18 bulan, menurut pejabat kesehatan setempat.
Jasad anak kembar lima itu berserakan, kemudian dimasukkan ke dalam satu kantong jenazah.
Serangan Israel terbaru termasuk serangan di sebuah rumah di Deir al-Balah yang menewaskan seorang wanita dan enam anaknya, menurut Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa. Seorang wartawan Associated Press yang berada di sana menghitung mayat-mayat tersebut.
Mohammed Awad Khatab, kakek dari anak-anak tersebut, mengatakan putrinya adalah seorang guru, dan anak bungsu dia berusia 18 bulan. Anak-anak lainnya adalah lima orang anak kembar lima yang semua berusia 10 tahun, menurut rumah sakit tersebut.
“Enam anak itu menjadi bagian-bagian tubuh yang dimasukkan ke dalam satu kantong,” katanya kepada wartawan. “Apa yang mereka lakukan? Apakah mereka membunuh orang Yahudi? Apakah ini akan memberikan keamanan bagi Israel?”
Baca Juga: Israel Kirim Tim ke Kairo Hari Minggu Lanjutkan Perundingan, Hamas Bantah Kesepakatan Sudah Tercapai
Serangan lainnya di timur Deir al-Balah menewaskan setidaknya empat orang, menurut seorang jurnalis AP di rumah sakit.
Serangan di kota Jabaliya di utara Gaza menghantam dua apartemen, menewaskan dua pria, seorang wanita, dan putrinya, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
Dua serangan lainnya di pusat Gaza menewaskan sembilan orang, menurut Rumah Sakit Al-Awda. Pada Sabtu malam, serangan dekat kota Khan Younis di selatan menewaskan empat orang dari keluarga yang sama, termasuk dua wanita, menurut Rumah Sakit Nasser.
Israel mengatakan hanya menargetkan militan dan menyalahkan kematian warga sipil pada Hamas karena kelompok tersebut menyembunyikan pejuang, senjata, terowongan, dan roket di daerah pemukiman.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Associated Press