> >

12 Persen Sampel Rempah India Gagal Penuhi Standar Kualitas dan Keamanan, Eropa Perketat Pengawasan

Kompas dunia | 19 Agustus 2024, 09:10 WIB
Hampir 12 persen sampel rempah dari India yang diuji oleh otoritas India gagal memenuhi standar kualitas dan keamanan, memicu peningkatan pengawasan di Eropa dan negara-negara lain terhadap impor rempah dari India.  (Sumber: Straits Times )

Berdasarkan data yang diperoleh melalui Undang-Undang Hak untuk Informasi India, dari 4.054 sampel yang diuji antara Mei dan awal Juli, 474 di antaranya tidak memenuhi parameter kualitas dan keamanan yang ditetapkan, seperti laporan Straits Times, hari Minggu, 18/8/2024.

Badan pengawas keamanan pangan India menyatakan meskipun mereka tidak merinci merek-merek tertentu dalam pengujian, tindakan hukum telah diambil terhadap perusahaan yang terlibat dalam pelanggaran ini.

Pasar Rempah yang Diperketat

Pasar domestik rempah-rempah di India diperkirakan bernilai USD 10,44 miliar pada tahun 2022, menurut Zion Market Research, dengan ekspor rempah dan produk rempah mencapai rekor USD 4,46 miliar pada tahun fiskal yang berakhir pada bulan Maret. 

Namun, dengan meningkatnya pengawasan di Eropa dan negara-negara lainnya, pertumbuhan pasar ekspor ini bisa terancam jika masalah kualitas dan keamanan tidak segera diatasi.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Straits Times


TERBARU