Jerman Siapkan Rencana Evakuasi Massal Warganya di Timteng Terkait Ketegangan Israel-Iran-Hizbullah
Kompas dunia | 6 Agustus 2024, 15:46 WIBBaca Juga: Hizbullah-Israel Makin Tegang, AS Serukan Warganya di Lebanon Segera Pergi Secepat Mungkin
Kondisi itu menggambarkan betapa mendesaknya situasi dan upaya negara-negara asing untuk mengevakuasi warganya sebelum eskalasi konflik semakin memburuk.
Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Turki, dan Kuwait telah mengeluarkan peringatan kepada warganya untuk segera meninggalkan Lebanon.
Pemerintah Jerman dilaporkan menyediakan beberapa pesawat untuk mengevakuasi warganya. Sementara pemerintah Yordania juga telah mengirimkan tiga pesawat untuk mengevakuasi warga negaranya.
Selain warga asing, bandara juga dipenuhi oleh warga Lebanon yang sedang pulang kampung untuk liburan musim panas dan ingin kembali ke negara tempat mereka tinggal sebelum situasi semakin memburuk.
Laporan Der Spiegel menyebutkan para analis yakin Hizbullah akan melancarkan serangan besar-besaran ke Israel usai pembunuhan terhadap salah satu pemimpinnya, Fuad Shukr, di Beirut oleh Israel pada 30 Juli lalu.
Jika hal itu terjadi, diperkirakan akan membuat situasi keamanan di Timur Tengah semakin tidak terkendali.
Baca Juga: Kata Pemimpin Hizbullah Usai Komandan Militernya Dibunuh Israel, Perang Bakal Segera Terjadi?
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Anadolu/Al Jazeera