> >

PM Bangladesh Sheikh Hasina Kabur ke India dan Mundur, Kerusuhan Tewaskan Hampir 300 Jiwa

Kompas dunia | 5 Agustus 2024, 22:58 WIB
Demonstran memanjat sebuah monumen di Dhaka, Bangladesh untuk merayakan kabar mundurnya Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, Senin (5/8/2024). (Sumber: Rajib Dhar/Associated Press)

DHAKA, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengundurkan diri dari jabatannya usai kabur ke India pada Senin (5/8/2024).

Hasina mengakhiri 15 tahun kekuasaannya usai gagal mengendalikan kerusuhan yang pecah di Bangladesh akibat kontroversi aturan kuota kursi pegawai pemerintah untuk keluarga veteran.

Kerusuhan di Bangladesh pecah sejak pertengahan Juli lalu dan telah menewaskan hampir 300 orang, menurut Associated Press.

Pada Minggu (4/8), kerusuhan di ibu kota Bangladesh, Dhaka, dilaporkan menewaskan 95 orang, termasuk 14 anggota polisi.

Hasina memutuskan mundur usai massa menyerang kediamannya dan bangunan yang terkait keluarga atau partainya, Liga Awami. Ribuan orang dilaporkan menyerbu kediaman resmi Hasina di Dhaka.

Baca Juga: Situasi Bangladesh Makin Genting usai Bentrokan Maut, Kubu Anti-Pemerintah Siap Serbu Dhaka

Demonstran juga menyerang rumah ayah Hasina, Sheikh Mujibur Rahman, yang kini dijadikan museum. Rahman merupaka presiden pertama Bangladesh sekaligus pemimpin gerakan kemerdekaan negara itu.

Panglima militer Bangladesh, Jenderal Waker-uz-Zaman, tampil di depan publik usai mundurnya Hasina dan berjanji akan memulihkan ketertiban.

Waker-uz-Zaman mengaku telah bertemu tokoh-tokoh masyarakat dan oposisi dan akan meminta panduan presiden untuk membentuk pemerintahan interim.

Dia juga berjanji akan menginvestigasi respons brutal aparat atas demonstrasi mahasiswa yang menyebabkan ratusan orang terbunuh.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU