Lagi, Rusia Tangkap Perwira Tinggi Militer Terkait Korupsi
Kompas dunia | 27 Juli 2024, 23:30 WIBMOSKOW, KOMPAS.TV - Badan investigasi federal Rusia membuka kasus pidana terhadap mantan wakil menteri pertahanan Dmitry Bulgakov, yang ditangkap pada hari yang sama atas tuduhan korupsi, Jumat (26/7/2024).
Bulgakov sedang diinterogasi oleh penyidik di penjara Butyrskaya Moskow, di mana dia telah ditahan, kata juru bicara Komite Investigasi, Svetlana Petrenko, dalam sebuah pernyataan.
"Departemen Investigasi Utama dari Komite Investigasi sedang menyelidiki kasus pidana terkait korupsi di mana Dmitry Bulgakov, yang menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan dari 2008 hingga 2022, diberikan tindakan pencegahan berupa penahanan. Tindakan investigasi yang diperlukan sedang dilakukan dengan orang yang terlibat," kata Petrenko.
Bulgakov, 69 tahun, menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan Rusia dari 2008 hingga 24 September 2022.
Dalam posisi ini, dia mengawasi logistik Angkatan Bersenjata Federasi Rusia. Pada tahun 2016, dia dianugerahi gelar Pahlawan Rusia.
Ini adalah penangkapan ke-8 pejabat tinggi dari Kementerian Pertahanan Rusia dan perusahaan terkait atas tuduhan korupsi, termasuk Timur Ivanov, mantan Wakil Menteri Pertahanan.
Baca Juga: Seorang Perwira Tinggi Rusia Kembali Ditangkap karena Dugaan Suap, Pangkatnya Letnan Jenderal
Sementara itu pengadilan di Moskow hari Kamis memerintahkan kepala divisi konstruksi Kementerian Pertahanan untuk ditahan selama dua bulan atas dugaan penyalahgunaan kekuasaan, menurut laporan agen berita Rusia. Ini adalah yang terbaru dalam serangkaian penangkapan pejabat tinggi kementerian tahun ini.
Andrei Belkov, kepala Perusahaan Konstruksi Militer, membangun pangkalan, rumah sakit, sekolah, dan fasilitas lainnya untuk militer, menurut situs webnya.
Perusahaan ini berada di bawah pengawasan Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov, yang ditangkap pada April atas tuduhan suap.
Beberapa tokoh militer tinggi lainnya juga telah ditangkap atas tuduhan penipuan atau suap. Portal berita online Rusia Meduza mengutip sumber-sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan Belkov ditangkap terkait pembelian mesin tomografi dengan harga yang terlalu tinggi selama rekonstruksi pusat medis militer.
Belkov bisa menghadapi hukuman hingga 10 tahun penjara jika terbukti bersalah. Ivanov, atasan Belkov, adalah rekan dekat Sergei Shoigu, yang diberhentikan oleh Presiden Vladimir Putin sebagai menteri pertahanan segera setelah pelantikannya kembali pada bulan Mei.
Shoigu banyak dikritik atas kemunduran Rusia di medan perang di Ukraina, dan dituduh tidak kompeten serta korupsi oleh pemimpin tentara bayaran Yevgeny Prigozhin, yang melancarkan pemberontakan pada Juni 2023 untuk menuntut pemecatan Shoigu dan kepala staf militer Jenderal Valery Gerasimov.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Anadolu