> >

Minuman Keras Sebabkan 2.200 Orang Tewas Saban Hari di Eropa, WHO Desak Tindakan Segera

Kompas dunia | 27 Juli 2024, 08:17 WIB
Laporan WHO terbaru mengungkapkan hampir 800.000 kematian setiap tahun di Eropa terkait dengan alkohol, yang berarti sekitar 2.200 kematian setiap hari. (Sumber: AP Photo)

JENEWA, KOMPAS TV - Organisasi Kesehatan Dunia WHO menyerukan tindakan mendesak untuk menghentikan tren konsumsi alkohol yang meningkat di Eropa, yang saat ini menjadi salah satu yang tertinggi di dunia.

Laporan WHO terbaru mengungkapkan hampir 800.000 kematian setiap tahun di Eropa terkait dengan alkohol, yang berarti sekitar 2.200 kematian setiap hari.

Ini mencakup hampir 9% dari semua kematian di wilayah tersebut.

Baca Juga: WHO Rilis Panduan Perawatan Klinis untuk Penghentian Penggunaan Tembakau pada Orang Dewasa

Minuman keras (miras) atau minuman alkohol. Laporan WHO terbaru mengungkapkan hampir 800.000 kematian setiap tahun di Eropa terkait dengan alkohol, yang berarti sekitar 2.200 kematian setiap hari. (Sumber: Unsplash/Dylan de Jonge)

Dampak Buruk Konsumsi Alkohol

Konsumsi alkohol secara signifikan memengaruhi kekerasan dalam rumah tangga, kecelakaan, dan masalah kesehatan mental. Namun, banyak orang tidak menyadari bahaya yang terkait dengan penggunaan alkohol.

Meski ada risiko kesehatan yang serius, Eropa tetap menjadi yang tertinggi dalam konsumsi alkohol global, dengan rata-rata konsumsi tahunan sebesar 9,2 liter per orang.

Menurut data terbaru WHO, pria minum sekitar empat kali lebih banyak daripada wanita.

Di Eropa, dua dari tiga orang dewasa mengonsumsi alkohol, dan satu dari sepuluh orang dewasa dianggap sebagai pecandu alkohol. Konsumsi alkohol dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular, kanker, dan sirosis hati.

Namun, tidak ada pengurangan dalam konsumsi alkohol di negara-negara Uni Eropa selama lebih dari satu dekade.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Anadolu


TERBARU