Kawanan Gajah Injak Wisatawan hingga Tewas di Afrika Selatan, Gegara Ingin Foto Dari Dekat
Kompas dunia | 12 Juli 2024, 09:04 WIBPILANESBERG, KOMPAS.TV - Kawanan gajak menginjak wisatawan hingga tewas di kawasan Taman Nasional Pilanesberg, Afrika Selatan.
Polisi mengungkapkan, insiden itu terjadi setelah ia meninggalkan kendaraannya untuk memfoto gajah dari dekat.
Dilansir dari CNN Internasional, Rabu (10/7/2024), juru bicara Kepolisian Provinsi Sabata Mokgwabone, wisatawan yang tak diungkapkan namanya itu digambarkan sebagai pria berusia 43 tahun.
Baca Juga: Serangan Beruang Meningkat, Pemerintah Jepang Ingin Penembakan Hewan Buas di Permukiman Diizinkan
Ia dilaporkan menunju ke cagar Alamat di Provinsi Barat Laut Afrika Selatan itu pada Minggu (8/7/2024), dengan kendaraan pribadi.
Menurut Mokgwabone, ia ditemani oleh tunangannya, dan dua perempuan lain.
Surat kabar Spanyol La Vanguardia mengidentifikasi wisatawan tersebut sebagai turis Bernama Carlos Luna, yang dikatakan berasal dari Zaragoza.
Cagar Alam Pilanesberg merupakan taman nasional terbesar keempat di Afrika Selatan, yang menjadi destinasi turus popular.
Berdasarkan laman resmi cagar alam, tempat itu menjadi rumah dari lebih 7.000 hewan.
Pihak kepolisian mengatakan, saat melakukan perjalanan wisata di taman tersebut, pria itu dan penumpangnya melihat tiga gajah dengan tiga anak sapi.
Mereka menambahkan, pria tersebut menghentikan kendaraannya, turun dan mendekat untuk mengambil gambar sebelum ia diserang dan dibunuh oleh kawanan gajah tersebut.
Dewan Turisme Provinsi mengatakan, dalam pernyataannya pria Spanyol tersebut tak mengindahkan peringatan dari penumpangnya, dan penumpang dari dua kendaraan lain yang melihat kejadian tersebut.
Ia kemudian mendekati gajah yang sedang mencari makan di jarak yang jauh dari jalan raya.
“Seekor gajah dewasa menyerang pria tersebut, yang kemudian berlari, (tetapi) sayangnya tidak dapat melarikan diri atau menghindari gajah tersebut, yang kini bergabung dengan seluruh kawanannya, dan kemudian ditabrak dan diinjak-injak hingga mati,” bunyi peryataan dewan tersebut.
Mereka menambahkan bahwa gajah tersebut meninggalkan lokasi kejadian setelahnya, dan tak menyerang siapa pun.
Sejauh ini, serangan gajah bukanlah sesuatu yang jarang di Afrika Selatan.
Baca Juga: Media Dunia Ramai Beritakan Vonis Korupsi Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo
Pada 2019, seorang terduga pemburu liar diserang dan dibunuh oleh gajah di Taman Nasional Kruger.
Pihak otoritas mengatakan jasadnya kemudian dimakan oleh singa.
Pada tahun yang sama, seorang penjaga keamanan diinjak hingga tewas oleh gaja di pertambangan di Provinsi Limpopo.
Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya
Sumber : CNN Internasional