> >

AS Sarankan Warganya Tak Bepergian ke Lebanon, Hizbullah - Israel di Ambang Perang Besar?

Kompas dunia | 28 Juni 2024, 00:20 WIB
Pejuang dari organisasi politik dan paramiliter Lebanon, Hizbullah, melakukan latihan di desa Aaramta di Distrik Jezzine, Lebanon selatan, Minggu, 21 Mei 2023. Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Beirut, Lebanon, Kamis (27/6/2024), memperingatkan warganya agar tidak bepergian ke Lebanon di tengah meningkatnya ketegangan di perbatasan dengan Israel. (Sumber: AP Photo)

ANKARA, KOMPAS.TV - Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) di Beirut, Lebanon, Kamis (27/6/2024), memperingatkan warganya agar tidak bepergian ke Lebanon di tengah meningkatnya ketegangan di perbatasan dengan Israel.

Kedubes AS juga menyarankan warganya agar tidak melakukan perjalanan ke Lebanon bagian selatan, daerah perbatasan dengan Suriah, dan permukiman pengungsi.

Peringatan tersebut dikeluarkan karena kekhawatiran akan meletusnya perang besar antara Israel dan organisasi politik dan paramiliter Lebanon, Hizbullah.

"Kami mengingatkan warga AS untuk mempertimbangkan kembali perjalanan ke Lebanon. Lingkungan keamanan tetap kompleks dan dapat berubah dengan cepat," kata Kedubes AS.

AS juga menekankan, pemerintah Lebanon tidak bisa menjamin perlindungan terhadap warga AS dari kemungkinan meletusnya kekerasan dan konflik bersenjata.

"Warga AS di Lebanon sebaiknya tidak melakukan perjalanan ke Lebanon bagian selatan, daerah perbatasan Lebanon-Suriah, atau permukiman pengungsi."

Pada Rabu (26/6/2024), Jerman dan Belanda meminta warganya untuk meninggalkan Lebanon karena kekhawatiran akan perang antara Hizbullah dan Israel.

Kanada, Makedonia Utara, dan Kuwait sebelumnya telah mengeluarkan peringatan serupa.

Baca Juga: Israel Ancam Gunakan Senjata yang Belum Pernah Digunakan Sebelumnya bila Perang dengan Hizbulla

Peta bagian selatan Lebanon. (Sumber: UNIFIL)

Ketegangan meningkat di sepanjang perbatasan Lebanon dengan Israel di tengah serangan lintas batas antara pasukan Hizbullah dan Israel.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Anadolu


TERBARU