Panas Ekstrem di Pakistan Tewaskan 568 Orang dalam 6 Hari, Suhu Mencapai 49 Derajat Celsius
Kompas dunia | 27 Juni 2024, 12:52 WIBRumah Sakit Sipil Karachi mengungkapkan 267 orang mengalami serangan panas antara Minggu (23/6/2024) dan Rabu (26/6/2024).
Menurut Kepala Departemen Gawat Darirat RS Sipil Karachi Dr Imran Sarwar Sheikh, 12 di antaranya meninggal dunia.
“Kebanyakan orang yang kami lihat dating ke rumah sakit berusia antara 60-an hingga 70-an tahun meski beberapa di antaranya sekitar 45 tahun, dan bahkan pasangan di usia 20 tahunan,” kata Dr Sheikh.
Gejala yang diperlihatkan termasuk muntah-muntah, diare dan demam tinggi.
Baca Juga: Bolivia Nyaris Alami Kudeta Militer, Polisi Langsung Tangkap Jenderal Pemimpin Pemberontakan
“Banyak dari mereka yang kami lihat bekerja di luar ruangan. Kami mengatakan mereka untuk terus minum air yang banyak, memakai pakaian tipis pada suhu tinggi,” ujarnya.
Suhu tinggi yang oleh seorang meteorolog disebuat gelombang panas parsial itu dimulai pada akhir pekan ini.
Pusat gelombang panas dan kamp dibangun untuk mencoba memberikan rasa tenang bagi publik.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : BBC Internasional