> >

Ngeri, Balon Tinja Korea Utara yang Diterbangkan ke Korea Selatan Ternyata Juga Berisi Parasit

Kompas dunia | 24 Juni 2024, 21:14 WIB
Balon sampah kiriman dari Korut ke Korsel. (Sumber: AFP)

SEOUL, KOMPAS/TV - Penemuan mengerikan terjadi di balon tinja Korea Utara yang diterbangkan ke Korea Selatan.

Dari tinja manusia dan baju usang yang ada di balon tersebut ditemukan adanya parasit.

Ratusan balon tinja diterbangkan Korea Utara menyeberangi perbatasan ke Korea Selatan pada beberapa pekan lalu.

Baca Juga: Serangan di Dagestan Tewaskan Lebih dari 15 Orang, Diduga Sel Tidur Teroris dan Adanya Bantuan Asing

Aksi itu merupakan balasan dari kampanye selebaran yang dikirim pembelot Korea Utara di Korea Selatan ke negara rezim Kim Jong-un tersebut.

Dilansir dari BBC Internasional, Senin(24/6/2024), Kementerian Unifikasi Korea Selatan mengungkapkan berdasarkan analisis dari dalam balon ditemukan tanah yang mengandung parasit seperti cacing gelang, cacing cambuk dan cacing kremi.

Barang-barang yang dibawa balon-balon itu termasuk potongan pakaian barat yang disumbangkan dari Korea Selatan.

Pakaian tersebut dilaporkan menampilkan karakter Mickey Mouse, Winnie The Pooh, dan Hello Kitty, juga kaus kaki, pakaian, dan pakaian anak-anak dengan tambalan tebal.

Menurut Kementerian Unifiksi, dari kotoran yang dikirim dari Korea Utara itu menunjukkan kondisi eknomi yang buruk.

Juga menyoroti sikap permusuhan Korea Utara ke Korea Selatan.

Tanah itu kemungkinan terinfeksi parasit karena tnja manusia digunakan untuk pertanian, bukannya pupuk kimia di Korea Utara.

Korea Utara sendiri menegaskan pengiriman balon berisi tinja dan sampah tersebut merupakan aksi balasan atas kampanye pembelot Utara di Korea Selatan.

Baca Juga: Netanyahu Sebut Serbuan Intens Israel ke Rafah Segera Usai, Perang di Gaza Bakal Selesai?

Mereka bersama aktivis dari Korea Selatan secara teratur mengirimkan balon berisi makanan, obat-obatan, uang dan selebaran yang mengkritik rezim Kim Jong-un ke Korea Utara.

Ketegangan antara Korea Selatan dan Korea Utara saat ini terus meningkatkan, khususnya setelah Kim Jong-un menegaskan Korea Selatan musuh negara.

Korea Utara dan Korea Selatan sendiri saat ini masih berstatus gencatan senjata setelah perang Korea pada 1950-an.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada

Sumber : BBC Internasional


TERBARU