> >

Erdogan: Zionisme Terbongkar, Tak Ada Negara yang Aman Kecuali Israel Patuhi Hukum Internasional

Kompas dunia | 29 Mei 2024, 20:05 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan hari Rabu, 29/5/2024, murka dan mengatakan tidak ada negara yang aman kecuali Israel mematuhi hukum internasional. (Sumber: Anadolu)

Presiden mengatakan "genosida, kekejaman, dan kebiadaban" Israel harus dihentikan oleh "aliansi kemanusiaan yang bersatu sebelum Netanyahu dan jaringan pembunuhnya lepas kendali."

"Zionisme sedang terbongkar di seluruh dunia," ujarnya. "Anak-anak muda mulai melihat bagaimana Zionisme adalah penyimpangan yang melanggar hukum, dan saya harap revolusi ini akan membebaskan dunia dari penyimpangan Zionis."

Presiden Erdogan mengatakan "Israel sedang mencoba menekan Mahkamah Internasional dan para hakimnya" maka Israel "harus dicegah dari menghancurkan sisa-sisa kepercayaan pada keadilan."

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ), yang dalam keputusan terbarunya memerintahkan Israel untuk segera menghentikan operasinya di Rafah, di mana lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelum daerah tersebut diserang pada 6 Mei.

Mengenai peran dunia Islam dalam konflik Gaza, presiden Turki berkata, "Saya punya beberapa kata untuk dunia Islam dari sini: Apa yang kalian tunggu untuk mencapai keputusan bersama? Allah akan meminta pertanggungjawaban kalian, kita semua, untuk ini."

"Kapan Organisasi Kerjasama Islam akan melaksanakan kebijakan pencegahan yang efektif untuk menghentikan genosida Israel," tanyanya. "Kapan komunitas Islam global akan menjaga hak, hidup, dan martabat saudara dan saudari Palestina kita?"

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Anadolu


TERBARU