Perwira Militer AS Mundur, Merasa Bersalah gegara Washington Dukung Pembunuhan Massal di Gaza
Kompas dunia | 15 Mei 2024, 06:25 WIB"Pada titik tertentu, apa pun justifikasinya, Anda bisa memilih mewujudkan kebijakan yang memungkinkan kelaparan massal anak-anak atau tidak sama sekali," katanya.
Di lain pihak, DIA enggan menanggapi secara spesifik pengunduran diri Harrison Mann. Lembaga intelijen AS itu sebatas menyampaikan pengunduran diri pegawai adalah hal yang biasa.
Sejumlah perwira militer AS diketahui mengundurkan diri usai Israel menyerang Gaza sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Para perwira tersebut mengaku tidak mau diasosiasikan dengan dukungan pemerintah AS terhadap Israel.
Pada Februari lalu, personel Angkatan Udara AS, Aaron Bushnell, tewas setelah membakar dirinya untuk memprotes keterlibatan AS dalam serangan Israel ke Jalur Gaza.
Dalam pesan terakhirnya, Bushnell mengaku tidak ingin terlibat "genosida."
Serangan Israel ke Gaza sendiri sejauh ini telah menewaskan lebih dari 35.000 orang, lebih dari setengahnya adalah perempuan dan anak-anak.
Baca Juga: Serangan Israel Runtuhkan Gedung di Kamp Pengungsi Gaza, 100 Orang Terkubur
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV