Wabah Hantu Landa Inggris, Permintaan Pengusiran Hantu Meningkat 60 Persen di 2024
Kompas dunia | 31 Maret 2024, 20:05 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Wabah hantu tampaknya tengah melanda Inggris, dengan permintaan pengusiran hantu di negara itu meningkat lebih dari 60 persen pada 2024.
Kebanyakan dari mereka mengaku dibanjiri dengan ketokan di malam hari, serta rak-rak terbang dari tembok.
Para pemimpin Airstaker, sebuah pasar online di mana pengguna bisa melakukan pencarian penyedia jasa, menemukan bahwa ada lonjakan orang yang mencari bantuan paranormal.
Baca Juga: Konvoi Kedua Bantuan untuk Gaza Berangkat dari Siprus, Dibayangi Wabah Kelaparan akibat Israel
Dikutip dari Daily Star, Jumat (30/3/2024), pencairan tugas yang berhubungan dengan hantu meningkat 63 persen sejak perubahan tahun.
Bahkan beberapa orang menawarkan ratusan poundsterling untuk mengusir hantu atau poltergeist.
Salah satu pimpinan perusahaan itu mengatakan adanya peningkatan orang Inggris yang mencari bantuan untuk rumah atau kantor yang dihantui.
Beberapa orang bahkan menawarkan 200 poundsterling atau setara Rp4 juta untuk penyelidik paranormal demi mengusir hantu yang mengganggu mereka.
Pada pekan ini, juru bicara perusahaan itu, yang biasanya menangani jasa-jasa yang lebih biasa, seperti tukang, petugas kebersihan, dan perakit furnitor, mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan arus permintaan ini sejak awal tahun.
“Ada peningkatan arus pada unggahan di Airstaker, di mana orang mencari pemburu hantu,” katanya.
“Beberapa menawarkan hingga 200 poundsterling untuk membantu memperbaiki masalah paranormal mereka, termasuk gedoran di malam hari, lampu berkelap-kelip, rak-rak berterbangan di dinding, dan suara aneh. Ini membuat banyak orang ketakutan,” sambung sang juru bicara.
Ia mengatakan bahwa Aistraker yang bertugas untuk mengetahui apakah masalahnya listrik atau struktural, atau disebabkan oleh suatu hal lain.
Baca Juga: Pertemuan Prabowo dan Xi Jinping Disorot Media China, Ada Keraguan meski Diyakini Kian Mesra
Salah satu permintaan adalah dari Mia Coombs dari London, yang menawarkan 100 poundsterling (Rp2 juta), bagi siapa pun yang bisa menghentikan rak-nya yang beterbangan di dinding.
Sedangkan Lily K dari Kensington menegaskan ia terganggu dengan lampunya yang kerap hidup dan mati terus-menerus.
Sedangkan Caron C dari Balham, mengatakan ia terus-menerus diganggu oleh suara yang aneh.
Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Daily Star