> >

Ukraina Perkuat Benteng Pertahanan dengan 10.000 Gigi Naga untuk Halau Serangan Rusia

Kompas dunia | 31 Maret 2024, 09:44 WIB
Dampak serangan rudal Rusia di Kiev, Selasa (2/1/2024). (Sumber: AP Photo)

KIEV OBLAST, KOMPAS.TV - Ukraina dilaporkan memperkuat benteng pertahanan dengan menggunakan 10.000 “Gigi Naga” untuk halau serangan Rusia.

Yang dimaksud Gigi Naga adalah piramida baja anti-tank yang kini ditempatkan di Kiev Oblast.

Benteng pertahanan tersebut juga mencakup jaringan parit, galian parti anti-tank, dan penghalang non-ledakan lainnya.

Baca Juga: Serangan Drone Israel Lukai Pengamat PBB, Militer Zionis Tolak Bertanggung Jawab

Piramida Gigi Naga adalah bangunan beton yang dirancang untuk memperkuat garis pertahanan dengan mencegah masuknya tank.

“Hampir 10.000 piramida beton telah dipasang, dan parit anti-tank telah dibangun,” ujar Gubernur Kiev Oblast Ruslan Kravchenko dikutip dari The Independent, Sabtu (30/3/2024).

“Syaratnya hanya satu, kualitas memenuhi tenggat waktu dan penggunaan dana efisien,” sambungnya.

Tindakan ini dilakukan setelah serangan Rusia telah menghancurkan salah satu pembangkit listrik tenaga panas bumi terbesar di timur Ukraina.

Baca Juga: Pelapor Khusus PBB Simpulkan Israel Lakukan Genosida di Gaza, AS Membantah

Pembangkit listrik tenaga panas bumi Zmiiv di Oblast Kharkiv menjadi sasaran pada 22 Maret dalam salah satu serangan terbesar Kremlin terhadap infrastruktur energi Ukraina.

Perusahaan listrik Ukraina, Centrenergo mengatakan kerusakan yang terjadi bervariasi dari lengkap hingga parah.

Persuahaan itu kini sedang membersihkan puing, dan tak memiliki akses terhadap sebagian besar peralatan.

 

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : The Independent


TERBARU