Pertarungan Pribadi Kate Middleton Lawan Kanker dan Tekanan Media Inggris usai Gaduh Foto Suntingan
Kompas dunia | 23 Maret 2024, 13:39 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Setelah heboh tudingan media bahwa fotonya di sosial media adalah hasil editan, Kate Middleton mengungkap dirinya sedang menjalani pertarungan berat yang sangat pribadi melawan kanker.
Kate Middleton, Putri Wales dan istri Pangeran William, putra mahkota kerajaan Inggris, mengungkapkan dia sedang menjalani perawatan kemoterapi untuk bentuk kanker yang tidak disebutkan secara gamblang, Jumat (22/3/2024).
Pengakuan ini disampaikan bersamaan dengan permintaan agar publik memberinya waktu, ruang, dan privasi saat Kate menyelesaikan perawatannya.
Pengakuan itu juga sebagian merupakan upaya untuk meredakan kegaduhan rumor dan spekulasi yang telah berkembang sejak Istana Buckingham mengumumkan pada Januari bahwa Kate, 42 tahun, telah menjalani operasi perut dan akan menjauh dari sorotan beberapa bulan.
Namun, harapan Istana Buckingham agar Kate dibiarkan sendiri untuk pulih, sirna.
Pengakuan dari Kate bahwa dia mengubah foto resmi keluarga, yang awalnya dimaksudkan untuk menenangkan publik bahwa dia baik-baik saja, hanya membuat segalanya malah semakin buruk.
Ini adalah kesalahan langka bagi putri tersebut, yang hampir tidak pernah melakukan kesalahan dalam perjalanannya dari warga biasa pacar Pangeran William menjadi ibu muda glamor yang mendongkrak popularitas dan daya tarik monarki Inggris di seluruh dunia semenjak Putri Diana, ibu dari Pangeran William.
Kate Middleton selama ini menikmati liputan yang sangat positif dari pers, tetapi hubungannya dengan para wartawan tidak selalu mulus.
Baca Juga: Reaksi Raja Charles usai Kate Middleton Umumkan Menderita Kanker, Bangga pada Sang Menantu
Dari Warga Biasa Menjadi Seorang Putri
Kate Middleton adalah anak tertua dari tiga bersaudara yang dibesarkan di lingkungan berkecukupan di wilayah Berkshire, barat London. Keluarga Middleton tidak memiliki latar belakang aristokratik, dan pers Inggris sering menyebut Kate sebagai "warga biasa" -- nama Middleton diplesetkan menjadi middleclass yang berarti kalangan menengah atau warga biasa -- yang menikah dengan keluarga kerajaan.
Kate menjalani pendidikan di sekolah swasta Marlborough College dan kemudian Universitas St. Andrews di Skotlandia, tempat dia bertemu dengan William sekitar tahun 2001.
Awalnya teman biasa lalu teman satu kontrakan, hubungan mereka menjadi sorotan publik ketika mereka difoto bersama saat bermain ski bersama pada liburan di Swiss tahun 2004.
Kate lulus tahun 2005 dengan gelar sejarah seni, dan hubungan spesialnya tengah berkembang dengan sang pangeran.
Baca Juga: Kate Middleton, Istri Putra Mahkota Inggris, Ungkap Dirinya Idap Kanker dan Sedang Kemoterapi
Hubungan Pasang Surut dengan Pers Inggris yang Terkenal Buas
Hubungan pasangan ini menjadi sorotan publik yang intens sejak awal. Tahun 2005, pengacara Kate meminta editor surat kabar untuk tidak terus-menerus mengikuti Kate, mengatakan fotografer media tersebut sudah mengganggu kehidupan pribadinya.
Hal itu ternyata tidak menghentikan minat media pada hubungannya dengan William. Saat pasangan itu sempat putus pada tahun 2007, media Inggris menjuluki Kate dengan julukan tak elok, Waity Katie yang berarti Katie yang menanti (dinikahi).
Pernikahan pasangan ini tahun 2011 memicu tingkat kehebohan yang belum pernah terjadi sejak pernikahan Pangeran Charles dan Lady Diana Spencer tahun 1981.
Setelah liputan pernikahan yang luas, pasangan itu mundur ke kehidupan yang relatif tenang, jauh dari sorotan lampu sorot di pedesaan Wales selama dua tahun saat William menyelesaikan dinas militer.
Tetapi pertarungan keluarga kerajaan dengan pers kembali menjadi sorotan tahun 2012, ketika William dan Kate menggugat sebuah majalah Prancis karena menerbitkan foto Kate telanjang dada, diambil saat pasangan itu berlibur di vila pribadi di selatan Prancis.
Tekanan media pada Kate secara besar-besaran mengendur ketika Pangeran Harry menikahi Meghan Markle tahun 2018, dan mata kritis tabloid beralih untuk menelanjangi kehidupan pribadi aktris Amerika berdarah campuran itu.
Surat kabar sering menggambarkan Meghan sebagai pendatang baru yang nekat memasuki institusi kerajaan, kontras dengan Kate yang handal dan kalem, sekarang seorang ibu dari calon raja dan langganan halaman depan surat kabar dengan pakaian elegan dan senyum fotogeniknya.
Kate jarang mengungkapkan pikirannya di depan umum, meskipun dalam beberapa tahun terakhir dia tumbuh dengan percaya diri sebagai pembicara publik dan pahlawan pendidikan awal untuk anak-anak kecil. Pada tahun 2021, dia menunjukkan bakatnya sebagai pemain piano, mengejutkan penonton dalam acara paduan suara Natal dengan permainannya.
Baca Juga: Raja Charles III Jalani Pengobatan Kanker, Inilah Urutan Takhta Kerajaan Inggris bila Raja Wafat
Privasi yang Relatif
Kehamilan membuat Kate dan William bertekad menjalin hubungan yang baru dan lebih terkendali dengan media. Tahun 2015, ketika putra pertama Kate dan William, Pangeran George, berusia 2 tahun, pasangan itu meminta wartawan untuk berhenti mengambil foto tidak resmi Pangeran George. Mereka mengatakan ingin anak-anak mereka menjalani kehidupan yang "normal" sebisa mungkin.
Sejak itu, Kate dan William secara berkala merilis foto-foto anak-anak mereka, George (10), Putri Charlotte (8), dan Pangeran Louis (5), untuk menandai tanggal dan tonggak penting seperti ulang tahun dan Natal.
Pada tahun 2022, keluarga tersebut pindah dari Istana Kensington di pusat London ke sebuah pondok di dekat Kastil Windsor, lebih menegaskan keinginan mereka untuk membesarkan anak-anak mereka dengan privasi yang baik.
Semuanya berjalan lancar sampai Januari, ketika pejabat istana mengumumkan bahwa Kate dirawat di rumah sakit karena operasi perut. Mereka mengatakan dia tidak akan muncul untuk acara publik hingga Paskah.
Keputusannya untuk menyimpan rincian tersebut secara pribadi memicu kegilaan media sosial. Rilis foto untuk memperingati Hari Ibu di Inggris, yang kemudian ditarik oleh The Associated Press dan agensi berita lainnya karena kekhawatiran tentang perubahan digital, hanya memunculkan lebih banyak pertanyaan.
Dampak dari foto tersebut sekali lagi memecah pendapat masyarakat Inggris tentang seberapa banyak privasi yang berhak dimiliki oleh keluarga kerajaan.
"Saya baik-baik saja dan semakin kuat setiap hari dengan fokus pada hal-hal yang akan membantu saya sembuh; dalam pikiran, tubuh, dan semangat," kata Kate dalam pernyataannya.
“Kami berharap Anda akan memahami bahwa, sebagai keluarga, kami sekarang membutuhkan waktu, ruang, dan privasi saat saya menyelesaikan pengobatan saya.”
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press