Turki Dukung Gugat Genosida Israel di Pengadilan Internasional PBB, Erdogan Diserang Menteri Zionis
Kompas dunia | 13 Januari 2024, 11:30 WIBTHE HAGUE, KOMPAS.TV - Turki mendukung gugatan genosida Israel di Gaza di pengadilan internasional PBB yang diajukan Afrika Selatan.
Namun dukungan Turki membuat seorang menteri Israel menyerang Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Delegasi Parlemen Turki pun dilaporkan memperhatikan dari dekat persidangan genosida Israel di pengadilan internasional PBB (ICJ) di The Hague, Kamis (11/1/2024).
Baca Juga: Jerman Siap Ikut Campur Bela Israel di Pengadilan Internasional PBB, Serukan Zionis Membela Diri
Keberadaan mereka itu untuk memberikan dukungan penuh terhadap aksi legal yang dilakukan Afrika Selatan.
Saat persidangan, Ketua Komite Keadilan Majelis Nasional Agung Turki Cuneyt Yuksel menegaskan komitmen Turki terhadap permasalahan itu.
“Sekali lagi, kami menyatakan dukungan kami terhadap proses ini atas nama rakyat Turki,” ujarnya dilansir dari Anadolu Agency.
“Kami ingin proses ini selesai secepatnya dan keadilan ditegakkan,” tambah Yuksel.
Delegasi itu menyoroti krisis kemanusiaan di Gaza, dan menuduh Israel melanjutkan kejahatannya dan melancarkan aksi genosida tanpa perasaan bersalah.
“Sebagai warga Turki, kami tak akan pernah terlibat dalam penindasan seperti ini,” ucap Yuksel.
Ia pun menyerukan diakhirinya serangan biadap Israel terhadap warga sipil, dan menuntut pertanggungjawaban dari mereka yang bertanggung jawab.
Ia menyatakan kepuasannya atas permohonan Afrika Selatan ke pengadilan internasional PBB.
Namun dukungan Turki tersebut mendapat serangan dari Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz.
Baca Juga: Biden Sebut Houthi Teroris, padahal Pemerintahannya yang Cabut Label Itu pada 2021
Katz mengatakan Erdogan yang sebelumnya berniat memberikan bukti-bukti untuk membantu Afrika Selatan di pengadilan internasional PBB, juga sebagai pelaku genosida.
“Presiden Turki, yang negaranya melakukan genosida terhadap Armenia dan berpikir dunia harus tutup mulut mengenai itu, hari ini bangga bahwa ia akan menyerahkan bukti ke pengadilan The Hague yang menuduh Israel melakukan genosida,” cuit Katz di media sosial X dilansir dari The Times of Israel.
“Kami mendengar Anda. Kami tak akan lupa holocaust Armenia dan pemabantaian Kurdi (yang dilakukan Turki). Anda adalah pelaku genosida sebenarnya. Kami mempertahankan diri kami dari teman barbar Anda,” ujarnya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Anadolu Agency/The Times of Israel