> >

Dampak Mengerikan Perang: Ukraina 10 Ribu Tewas, Gaza 14 Ribu, PBB Sebut Tak Ada Tanda Berakhir

Kompas dunia | 22 November 2023, 14:19 WIB
Lebih 10.000 warga tewas dan 18.500 terluka sejak perang Rusia di Ukraina pada Februari 2022, atau hampir dua tahun lalu kata PBB hari Selasa, (21/11/2023), sementara di Gaza, jumlah korban tewas akibat serangan Israel mencapai 14.128 dengan korban termasuk lebih dari 5.840 anak-anak dan 3.920 perempuan dalam 46 hari pengeboman Israel, kata Kementerian Kesehatan Palestina hari Selasa, (21/11/2023). (Sumber: AP Photo/Ahmed Alarini)

Jenca memberikan informasi kepada Dewan Keamanan PBB seperti yang dilaporkan oleh PBB pada hari Rabu, (22/11/2023).

Organisasi beranggotakan 15 negara ini melaporkan bahwa akhir pekan lalu menandai "tonggak bersejarah baru" dalam perang di Ukraina, seperti yang diungkapkan oleh Miroslav Jenča, Asisten Sekretaris Jenderal untuk Eropa, Asia Tengah, dan Amerika di Departemen Urusan Politik dan Pembangunan Perdamaian dan Operasi Perdamaian.

 

Jenca mengatakan, data dari Kantor Komisioner Tinggi untuk Hak Asasi Manusia membenarkan bahwa lebih dari 10.000 warga sipil telah tewas dan lebih dari 18.500 terluka hingga saat ini. Selain itu, ada indikasi bahwa serangan terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil mungkin meningkat lebih lanjut menjelang musim dingin.

Namun, perwakilan Federasi Rusia, merespons pernyataan tentang dugaan penyerangan infrastruktur sipil negaranya di Ukraina, mencatat bahwa sekitar 4.000 warga Ukraina dilaporkan kembali dari Israel karena mereka merasa lebih aman.

Meskipun Jalur Gaza  hancur, rekan-rekan dari Barat cenderung mengabaikan hal ini karena standar ganda, dan tidak ada pertemuan Dewan yang diselenggarakan tentang situasi kemanusiaan di Gaza, seperti yang diungkapkan oleh duta besar Rusia untuk Dewan Keamanan.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Anadolu / TASS


TERBARU