13 Oktober, Hari Kegagalan Internasional: Sejarah, Kronologi, dan Pentingnya untuk Dirayakan
Kompas dunia | 13 Oktober 2023, 05:00 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Hari Kegagalan Internasional adalah perayaan global yang merayakan keberanian dalam menghadapi kegagalan dan belajar dari pengalaman yang telah dilalui.
Inisiatif ini berasal dari Finlandia, sebuah negara di mana kegagalan dianggap bukan hal yang normal. Namun, kisah di balik Hari Kegagalan Internasional adalah bagaimana mahasiswa di Universitas Aalto di Finlandia mencetuskan ide ini untuk mendorong lebih banyak usaha rintisan dan menghilangkan ketakutan terhadap kegagalan.
Dikutip dari NationalToday.com, berikut adalah sejarah, kronologi, pentingnya untuk dirayakan.
Sejarah Hari Internasional untuk Kegagalan
Perayaan Hari Internasional untuk Kegagalan dimulai sebagai inisiatif dari para mahasiswa di Universitas Aalto di Finlandia sebelum akhirnya menjadi perayaan global yang diadakan setiap tahun.
Para mahasiswa merasa bahwa Finlandia memerlukan peningkatan dalam usaha rintisan kecil, namun warga Finlandia biasanya menghindari kegagalan dan kurang bersedia untuk memulai usaha tersebut.
Ketakutan akan kegagalan dan stigma yang mungkin muncul setelahnya telah menghalangi banyak calon pengusaha Finlandia, oleh karena itu muncul ide untuk menciptakan hari perayaan kegagalan.
Mereka percaya bahwa merayakan kegagalan akan menghilangkan ketakutan untuk mengambil risiko dan pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah usaha rintisan.
Baca Juga: Slab! Studio: Berawal dari Kegagalan, Kini Sukses Meraup Keuntungan
Hari Kegagalan Internasional diadakan pertama kali pada tahun 2010 oleh sekelompok mahasiswa di Finlandia. Ketika perayaan kedua akan diadakan, peristiwa ini telah mulai mendapatkan liputan media besar dan dukungan dari tokoh-tokoh berpengaruh dan perusahaan-perusahaan Finlandia.
Bahkan, pada tahun ketiga, para mahasiswa tersebut telah mengorganisir ekspansi perayaan ini hingga mencakup sekitar 17 negara lain.
Mereka juga mendapatkan dukungan besar dari Jorma Ollila, ketua dewan direksi Nokia, dan Peter Vesterbacka, pencipta Angry Birds.
Bahkan sekarang, perayaan-perayaan seputar Hari Kegagalan Internasional berfungsi sebagai platform bagi tokoh-tokoh terkenal di Finlandia untuk berbagi cerita tentang kekalahan mereka yang kemudian berubah menjadi kemenangan.
Ide di balik hari ini adalah untuk menyebarkan argumen bahwa membuat kesalahan dan mengalami kegagalan adalah hal yang normal dan bahkan merupakan bagian tak ternilai dari pertumbuhan dan kesuksesan seseorang.
Hari Kegagalan Internasional mendorong orang untuk mencoba hal-hal baru dan berani, memotivasi dan menginspirasi orang lain untuk berhasil dengan berbagi cerita mereka tentang kegagalan mereka dalam perjalanan menuju kesuksesan.
Baca Juga: 10 Quotes Inspiratif Gianluigi Buffon tentang Kesuksesan dan Pengembangan Diri
Kronologi Hari Internasional untuk Kegagalan
- 2010: Perayaan Hari Kegagalan Pertama diadakan di Finlandia.
- 2012: Hari Kegagalan Hadir di Dunia Maya dengan Pembuatan Halaman Facebook pada 5 Agustus 2012.
- 2012: Inisiatif Finlandia Berkembang ke 17 Negara di Seluruh Dunia.
- 2014: Survei Menunjukkan bahwa Merayakan Kegagalan Penting, dengan 30% orang Amerika yang tidak ingin memulai usaha karena takut gagal.
Pentingnya Hari Kegagalan Internasional
1. Motivasi
Perlu diketahui bahwa kegagalan dapat terjadi sepanjang waktu. Maka dari itu Hari Kegagalan Internasional adalah waktu yang tepat untuk kita mendorong dan mengubah kegagalan menjadi kesuksesan besar yang dapat memotivasi setiap orang.
2. Menghilangkan Stigma Terhadap Kegagalan
Kita seringkali tidak melihat kegagalan sebagai sesuatu yang seharusnya kita banggakan, tetapi melalui Hari Kegagalan Internasional, pandangan tersebut dapat diubah.
Dengan merayakan Hari Kegagalan Internasional, kita dapat menghilangkan semua stigma dan dogma serta membantu orang melihat mengapa kegagalan bisa menjadi sesuatu yang dibutuhkan orang pada berbagai titik dalam hidup mereka.
3. Belajar dari Kegagalan
Hari Kegagalan Internasional dapat membawa kita untuk mengetahui pengalaman orang lain dari masa sulit mereka hingga keberhasilan yang mereka dapatkan, sehingga kita dapat meraih kebijaksanaan dari pengalaman orang lain.
Baca Juga: Soal Kesuksesan Formula E Jakarta, Anies Baswedan: Mimpi Adalah Kunci
Hari Kegagalan Internasional mendorong kita untuk mengambil risiko, belajar dari kegagalan, dan melihatnya sebagai langkah menuju kesuksesan. Kegagalan adalah bagian alami dari perjalanan menuju kesuksesan, dan perayaan ini mengingatkan kita bahwa kita semua dapat belajar dan tumbuh melalui pengalaman tersebut.
Penulis : Almarani Anantar Editor : Iman-Firdaus
Sumber : NationalToday.com