Putin: AS Tersesat di Alam Khayal, Menganggap Jadi Satu-satunya Penentu Kebenaran di Dunia
Kompas dunia | 5 Oktober 2023, 23:15 WIBHal ini juga diperlukan untuk menjaga kendali internal dalam sistem hegemoni dan dalam aliansi-aliansi politik, ungkap Putin.
Serangan penuh skala Rusia ke Ukraina pada Februari 2022 memicu perang yang merusak sebagian besar wilayah timur dan selatan Ukraina, menewaskan atau melukai ratusan ribu orang, dan menyebabkan retakan terbesar dalam hubungan Rusia dengan Barat dalam enam dekade terakhir.
Di sisi Barat, perang tersebut dianggap sebagai kesalahan strategis terbesar Moskow sejak serangan Soviet ke Afghanistan tahun 1979, dan para pemimpin Barat menyatakan niat mereka untuk mengalahkan Rusia di medan perang Ukraina.
Namun, serangan balik Ukraina sejauh ini belum berhasil menghasilkan keberhasilan besar dalam perolehan wilayah, kata Putin
Namun demikian, Putin menyajikan perang tersebut sebagai bagian dari konflik yang lebih besar dengan Amerika Serikat, yang menurut elite Kremlin bertujuan untuk menghancurkan Rusia, merampas sumber daya alamnya yang melimpah, dan kemudian memutar arah untuk menyelesaikan perselisihan dengan China.
Mantan mata-mata yang berkuasa di Moskow ini berulang kali memperingatkan tentang risiko konflik antara Rusia dan NATO seiring melemahnya dominasi Barat pasca-Perang Dingin, sementara Rusia berupaya mengatasi keruntuhan Uni Soviet, dan China bangkit menjadi negara adidaya.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Straits Times / TASS