Ethiopia Dijangkiti Wabah Malaria, 36 Orang Tewas dalam 2 Bulan
Kompas dunia | 1 Oktober 2023, 12:00 WIBBaca Juga: Pemerintah AS Berpeluang Hindari Penutupan, DPR Setujui Kesepakatan Pendanaan Jangka Pendek
Akibatnya, pasien dengan kondisi medis yang mengancam jiwa tak dapat menerima perawatan darurat karena pusat layanan kesehatan tak lagi beroperasi.
Tidak jelas mengapa fasilitas kesehatan diserang dan beberapa di antaranya bahkan dijarah.
Namun, sudah banyak kekerasan terjadi di wilayah tersebut. Pemerintah Ethiopia menuding gerakan Oromo telah menggerakkan kekerasan yang ada.
Front Pembebasan Oromia (OLF) dan Tentara Pembebasan Oromo (OLA), keduanya didirikan pada 1970-an, merupakan gerakan melawan pemerintah karena tuduhan penganiayaan terhadap masyarakat lokal.
Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Anadolu Agency