Serangan Drone Rusia di Pelabuhan Odessa Lumpuhkan Layanan Feri ke Rumania
Kompas dunia | 27 September 2023, 01:05 WIBKIEV, KOMPAS.TV - Rusia menghantam pelabuhan Laut Hitam Odessa di Ukraina dengan serangan drone, merusak gudang, membakar puluhan truk, dan melukai dua pengemudi dalam ledakan membara yang menyebabkan penangguhan layanan feri antara Rumania dan Ukraina, kata pejabat Ukraina, Selasa (26/9/2023).
Video yang diambil dari sisi Rumania, di seberang Sungai Danube, menunjukkan tembakan cepat dari senjata anti-pesawat Ukraina yang melintasi langit malam, diikuti oleh dua bola api oranye yang meledak di dekat pelabuhan. Foto-foto memperlihatkan rangka truk yang hangus terbakar, seperti yang dilaporkan Associated Press.
Kepolisian Perbatasan Rumania mengatakan feri berlabuh di tepian Rumania dari Sungai Danube di Isaccea karena serangan terhadap Ukraina. Lalu lintas dialihkan melalui Galati, sebuah kota Rumania di hulu Sungai Danube.
Pasukan udara Ukraina mengatakan mereka berhasil menembak jatuh 26 dari 38 drone yang diluncurkan oleh Rusia semalaman.
Pasukan Rusia mengincar daerah Izmail di wilayah Odesa, dalam apa yang menjadi kampanye berkelanjutan untuk mengganggu kemampuan Ukraina dalam mengekspor gandum. Serangan pada hari Senin menewaskan dua orang di gudang gandum di Odesa dan merusak parah hotel tinggi yang ditinggalkan, kata pejabat.
Setelah Moskow mundur dari perjanjian gandum yang dimediasi PBB musim panas ini, serangan-serangan di Izmail dan kota-kota yang terletak di bagian selatan wilayah Odesa menjadi rutin.
Serangan terhadap kota-kota di sepanjang Sungai Danube menjadi sangat merusak karena jalur tersebut menjadi yang paling menjanjikan bagi ekspor Ukraina yang terus berlanjut.
Baca Juga: Ukraina Klaim Tewaskan 34 Tentara Rusia, Termasuk Komandan Armada Angkatan Laut
Setidaknya sembilan warga sipil tewas di Ukraina dan 15 orang terluka dalam 24 jam terakhir, kata kantor presiden, karena serangan Rusia melanda beberapa kota di dekat garis depan perang di mana Ukraina sedang melancarkan serangan baliknya yang lamban.
Meskipun belum ada pihak yang merilis data korban jiwa, serangan balik ini diyakini merenggut banyak nyawa di kedua belah pihak dan menghancurkan kota-kota dan desa-desa tempat pertempuran berlangsung.
Video udara baru-baru ini dari Klishchiivka, di pinggiran Bakhmut, yang diambil dengan drone oleh The Associated Press, menunjukkan bagaimana pertempuran mengubah desa di Ukraina timur menjadi tumpukan puing setelah berbulan-bulan pertempuran sengit.
Rekaman yang diambil dua hari lalu menunjukkan desa yang hancur dengan tank Rusia yang hancur dan kendaraan militer yang berserakan di jalan utama. Hanya sedikit bangunan yang tetap utuh di desa yang dulunya dihuni oleh hampir 400 orang.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press