> >

Kebakaran Hutan Aljazair Tewaskan 34 Orang dan Lukai Ratusan, Tentara Tewas Terkepung Api

Kompas dunia | 26 Juli 2023, 07:00 WIB
Warga memeriksa kendaraan-kendaraan yang hangus terbakar karena kebakaran hutan yang melanda Bouira, Aljazair, Senin (24/7/2023). Kebakaran hutan hebat di utara Aljazair beberapa hari belakangan menimbulkan setidaknya 34 orang tewas dan ratusan terluka. Kebakaran hutan di Aljazair dilaporkan sulit dikendalikan karena kencangnya angin dan panasnya temperatur akibat gelombang panas yang mulai memanggang Afrika Utara. (Sumber: AP Photo )

ALJIR, KOMPAS.TV - Kebakaran hutan hebat di utara Aljazair beberapa hari belakangan menimbulkan setidaknya 34 orang tewas dan ratusan terluka. Kebakaran hutan di Aljazair dilaporkan sulit dikendalikan karena kencangnya angin dan panasnya temperatur akibat gelombang panas yang mulai memanggang Afrika Utara.

Sebanyak 23 dari 34 korban jiwa dilaporkan tewas di wilayah Bejaia, pesisir utara Aljazair. Radio lokal Bejaia, Soummam Radio melaporkan bahwa, sejak Minggu (23/7) hingga Selasa (25/7), terdapat 23 korban tewas dan 197 terluka akibat kebakaran di wilayah tersebut.

Selain itu, Kementerian Pertahanan Aljazair melaporkan bahwa 10 serdadu tewas ketika mengamankan evakuasi di Bejaia. Para serdadu itu disebut tewas dikepung kebakaran hutan.

Baca Juga: Gelombang Panas Eropa: Kebakaran Hebat di Pulau Rodos Yunani, 19.000 Orang Dievakusi

Menurut laporan terbaru kantor berita nasional Aljazair, APS, per Senin (24/7) malam waktu setempat, pemerintah telah menerjunkan sekitar 8.000 petugas damkar dan 530 truk pemadam untuk memadamkan kebakaran hutan. Petugas damkar pun dibantu dengan penerjunan pesawat oleh militer.

Gelombang panas di Afrika Utara sendiri berulang kali memakan korban jiwa di Aljazair. Pada 2022 lalu, setidaknya 37 tewas akibat kebakaran hutan di dekat perbatasan Aljazair-Tunisia.

Sementara itu, pada 2021, sebanyak 42 orang tewas dalam kebakaran di wilayah pergunungan Kabyle. Sebanyak 25 tentara yang ditugaskan membantu proses pemadaman juga tewas.

Pada 2023, gelombang panas yang terjadi berturut-turut dan angin kencang memicu kebakaran hutan hebat di kawasan sekitar Afrika Utara dan Laut Mediterania.

Temperatur di Aljazair pun tercatat mendekati 50 derajat Celsius selama gelombang panas. Badan Meteorologi Aljazair melaporkan bahwa temperatur di wilayah-wilayah yang terkena kebakaran hutan diproyeksikan mulai menurun pada pekan ini.

Baca Juga: Anies Baswedan: Perubahan Iklim Sudah Jadi Krisis Iklim, Kita Merasakannya Sekarang

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Associated Press


TERBARU