Bawa Ahli Imigrasi, Dubes Fientje Sampaikan Perubahan Kebijakan Perbatasan Indonesia
Kompas dunia | 9 Juli 2023, 06:05 WIBDi masa endemi, Indonesia yang sebelumnya mempersyaratkan perlunya bukti vaksin, saat ini tidak lagi meminta bukti tersebut sebagai syarat untuk masuk ke Indonesia.
Terkait bebas visa yang sebelumnya diterapkan Indonesia, saat ini telah dicabut dan sebagai gantinya sejumlah negara, seperti Selandia Baru, memperoleh visa on arrival atau visa yang diberikan pada saat kedatangan.
Dubes Fientje menyampaikan bahwa KBRI Wellington akan terus melakukan ‘jemput bola’ untuk menjangkau WNI yang berada di wilayah kerja KBRI.
“Pada tahun 2022 KBRI sudah menjalankan di Cook Islands dan Auckland. Tahun 2023 ini kami telah lakukan di Tauranga dan Samoa. Kali ini di Christchurch dan selanjutnya kami rencanakan datang ke Tonga. Dengan luasnya wilayah kerja, tidak hanya Selandia Baru, kami berupaya memberikan pelayanan sebaik-baiknya meskipun dengan keterbatasan sumber daya yang ada,” tambahnya.
Baca Juga: Perkuat Citra Indonesia di Selandia Baru, Diaspora Bentuk Canterbury Indonesian Community
Agar kegiatan dapat berjalan lancar, Dubes Fientje menyampaikan pentingnya dukungan masyarakat dan komunitas Indonesia. Ia menegaskan agar komunitas Indonesia meningkatkan kemitraan dengan kedutaan untuk kebaikan masyarakat Indonesia dan meningkatkan citra Indonesia.
Pada acara yang sama, disampaikan pula oleh informasi mengenai pelayanan kekonsuleran, kependudukan dan pencatatan sipil yang ada di KBRI Wellington.
Selain itu, informasi mengenai pelaksanaan Pemilu 2024 oleh PPLN Wellington serta metode pengawasan pelaksanaan Pemilu oleh Panita Pengawas Pemilu Luar Negeri (Panwaslu) Wellington (KBRI Wellington) juga turut disosialisasikan dalam acara ini.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV