Lelaki Setengah Baya di India Mati Tersedak Mata Kambing Setengah Matang saat Mabuk
Kompas dunia | 6 Juli 2023, 03:05 WIBCHHATTISGARH, KOMPAS.TV - Seorang lelaki setengah baya berusia 50 tahun di Chhattisgarh, India tengah, meninggal setelah tersedak mata kambing yang masih setengah matang. Lelaki itu memakan mata kambing yang masih setengah matang dalam keadaan mabuk.
Seperti laporan Times of India, Rabu (5/7/2023), polisi mengatakan Bagar Singh berada dalam sebuah acara piknik bersama teman-temannya di sebuah desa di negara bagian Chhattisgarh, sekitar 1.000 km di sebelah timur New Delhi, ketika meninggal.
Surat kabar tersebut mengatakan penyelidikan menunjukkan ia dan teman-temannya pertama-tama pergi ke sebuah kuil di mana kambing dikorbankan sebagai pertukaran untuk memenuhi keinginan. Di sana, mereka membeli kepala seekor kambing.
Kemudian mereka pergi ke sebuah desa di pinggiran distrik Surajpur, di mana mereka dilaporkan mengadakan piknik.
Singh sudah minum terlalu banyak ketika ia mengambil mata kambing, bahkan sebelum dimasak dengan sempurna. Ia menelan mata tersebut, yang memiliki diameter sekitar 5 cm, dan tersedak karenanya.
Teman-temannya membawanya ke rumah sakit yang berjarak 7 km, di mana dokter-dokter di sana menyatakan ia meninggal saat tiba di sana.
Baca Juga: Suhu Panas Luar Biasa di India Utara, Dokter Sarankan Manula Tidak Keluar Rumah
"Setengah matangnya mata berukuran sekitar dua inci itu terjebak di saluran pernapasan, menyebabkan penyumbatan pada sistem pernapasan. Mungkin itu merupakan penyebab utama kematian," kata Dr Swapnil Gupta seperti yang dikutip oleh The Times of India.
Lebih lanjut, Dr Swapnil Gupta yang merawat Bagar mengatakan, "Jika tindakan pencegahan tidak dilakukan dalam waktu 2 menit setelah kejadian, itu bisa berakibat fatal."
Dokter tersebut juga mengatakan karena Bagar Singh mabuk, itu mengakibatkan depresi pernapasan, yang berarti melemahnya organ pernapasan. Dalam kasus seperti ini, kemungkinan tersedak meningkat.
Ia juga menolak tuduhan bahwa Singh meninggal karena kelalaian para dokter. Menurut dokter tersebut, pasien sudah meninggal saat dibawa ke rumah sakit, karena mata kambing yang terjebak di tenggorokannya telah memutus pasokan oksigen ke otak dan organ-organ vital tubuh.
Dr Shailendra Gupta, seorang profesor asosiasi di Ambikapur Government Medical College, mengatakan mata kambing memiliki konsistensi seperti jeli dan dapat dengan mudah menempel pada otot-otot saluran pernapasan.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Times of India