Badak Putih Afrika Diperkenalkan Kembali ke Alam Liar Taman Nasional Republik Demokratik Kongo
Kompas dunia | 11 Juni 2023, 08:10 WIBKINSHASA, KOMPAS.TV – Enam belas ekor badak putih selatan dilepas di alam liar taman nasional Garamba, Republik Demokratik Kongo (DR Kongo), kata para pejabat, seperti dilaporkan oleh France24, Sabtu (10/6/2023).
Badak putih utara terakhir di taman tersebut, yang terletak di timur laut Republik Demokratik Kongo, diburu pada tahun 2006.
Menurut pernyataan bersama dari taman nasional dan kelompok konservasi, 16 badak putih selatan telah dipindahkan dari suatu daerah lindung di Afrika Selatan ke Garamba.
"Kembalinya badak putih ke Republik Demokratik Kongo adalah bukti komitmen negara kita terhadap konservasi keanekaragaman hayati," kata Yves Milan Ngangay, Direktur Jenderal Institut Konservasi Alam Republik Demokratik Kongo (ICCN), dalam pernyataan.
Operasi ini dipimpin oleh ICCN, organisasi non-pemerintah African Parks, dan perusahaan pertambangan Kanada, Barrick Gold, yang mensponsori pemindahan badak.
Taman Nasional Garamba, yang didirikan pada tahun 1938, merupakan salah satu taman tertua di Afrika. Namun, konflik, perburuan liar, dan ketidakamanan kronis di Republik Demokratik Kongo yang tidak stabil telah menghancurkan populasi satwa liar di sana selama bertahun-tahun.
CEO African Parks, Peter Fearnhead, juga dikutip dalam pernyataan tersebut mengatakan bahwa upaya penyelamatan badak putih utara di taman tersebut terlambat dan tidak cukup.
"Pengenalan kembali ini adalah awal dari suatu proses di mana badak putih selatan sebagai alternatif genetik terdekat dapat menggantikan peran badak putih utara di lanskap ini," katanya.
Baca Juga: 15 Badak Jawa di Ujung Kulon Hilang dari Pantauan, Diduga akibat Perburuan
Diperkirakan akan ada lebih banyak badak putih selatan yang akan dikirim ke Taman Nasional Garamba di masa depan.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : France24