Eks Deputi Direktur IMF: China Akan Melampaui AS sebagai Ekonomi Terbesar Dunia Tahun 2035
Kompas dunia | 25 Mei 2023, 22:00 WIBDia mencatat produk domestik bruto per kapita China hanya seperempat dari Amerika Serikat, dengan ruang yang sangat besar untuk meningkatkan kehidupan individu.
"Bagi China, melampaui AS bukanlah sebuah target. Kami ingin memastikan kualitas pertumbuhan ada, bukan jumlah atau seberapa cepat kita bisa melewatinya."
Yang lebih penting baginya adalah bagaimana model China saat ini, dengan fokus yang signifikan pada investasi, pasar properti, dan ekspor, "Tidak berfungsi dengan baik".
Dia menguraikan beberapa masalah, yakni China tidak lagi punya pasokan tenaga kerja murah yang tidak terbatas karena tingkat kelahirannya menurun, dan ada perlambatan permintaan global terhadap barang-barangnya.
Sejak mencabut pembatasan era Covid-19, pemerintah China berupaya mendorong permintaan domestik untuk memainkan peran yang lebih besar dalam perekonomian.
Tetapi hal ini terbukti sulit, karena sebagian besar rumah tangga China masih lebih suka menabung daripada menghabiskan uang, karena khawatir tentang pekerjaan dan pendapatan.
Untuk mengatasi hal ini, kata Dr Zhu, China harus meningkatkan cakupan layanan kesehatan dan jaminan sosial agar orang merasa aman dalam melakukan konsumsi hari ini.
Upaya lain, seperti mencapai netralitas karbon, sedang dilakukan. Misalnya, listrik surya yang dihasilkan di Sichuan sekarang ditransmisikan ke Henan, di mana biayanya lebih rendah daripada listrik batubara. Henan adalah provinsi produsen batubara.
"Ini memberi tahu kita bahwa ada cara yang hemat biaya ke depan - bahwa batubara dapat digantikan, akan digantikan," kata Dr. Zhu.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Straits Times