Detik-detik Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat NATO, Lakukan Manuver Agresif dan Berbahaya
Kompas dunia | 8 Mei 2023, 11:11 WIBWARSAWA, KOMPAS.TV - Hubungan Rusia dengan negara NATO semakin tegang setelah jet tempur negara Vladimir Putin itu mencegat pesawat Polandia.
Polandia merupakan anggota NATO yang terus memberikan dukungan terhadap Ukraina yang kini tengah diinvasi Rusia.
Otoritas perbatasan Polandia pada Minggu (7/5/2023), mengungkapkan salah satu pesawatnya dicegat oleh jet Rusia.
Dikutip dari Deutsche Welle, otoritas perbatasan Polandia mengungkapkan jet Rusia melakukan manuver yang agresif dan berbahaya dari jarak dekat.
Baca Juga: Korban Tewas Kerusuhan Etnis di India Tembus Lebih dari 50 Orang, 23.000 Orang Dievakuasi
Merreka mengatakan salah satu pesawatnya tersebut tengah melakukan patrol di dekat Laut Hitam untuk perlindungan perbatasan Uni Eropa (UE) saat insiden itu terjadi.
Pesawat Polandia, Turbolet L-410 tengah terbang di dekat Laut Hitam ketika jet tempur Rusia, Sukhoi Su-35 melayang tanpak kontak radio di area operasional milik Rumania.
“Mereka kemudian melakukan manuver yang agresif dan berbahaya,” bunyi pernyataan otoritas perbatasan Polandia.
Jet tempur Rusia disebut melakukan tiga usaha mendekati pesawat Polandia.
Hal itu berujung pada turbulansi yang menyebabkan lima kru penjaga perbatasan Polandia kehilangan kontrol pesawat, dan sempat kehilangan ketinggian.
"Pesawat perang Rusia terbang di dekat hidung dari pesawat SG, melewati jalur terbang dalam jarak berbahaya,” bunyi pernyataan tersebut.
Berdasarkan penilaian kru, pernyataan itu menambahkan bahwa jarak antar pesawat mencapai 5 meter, dan setelahnya pesawat Rusia kemudian pergi.
Baca Juga: Tentara Bayaran Rusia Akhirnya Batalkan Ancaman Tinggalkan Ukraina, Dijanjikan Amunisi Baru
Pesawat Polandia pun berhasil mendarat dengan selamat di Rumania.
Kementerian Perbatasan Nasional Rumania, yang pertama melaporkan insiden tersebut, mengecam ulah pesawat Rusia yang agresif dan berbahaya.
Mereka mengatakan pesawat Polandia telah melakukan patroli Frontex rutin dengan polisi perbatasan Rumania, pada Jumat (5/5/2023), ketika insiden itu dilaporkan terjadi.
“Insiden ini adalah bukti lebih lanjut dari pendekatan provokatif Federasi Rusia di Laut Hitam,” bunyi pernyataan pihak Rumania, dan menegaskan bahwa perilaku jet tempur Rusia sama sekali tak bisa diterima.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Deutsche Welle