Tiga Perempuan Kulit Hitam Membuat Sejarah di Penobatan Raja Charles, Perannya Tak Main-main
Kompas dunia | 7 Mei 2023, 10:32 WIB
Ia Memegang Tongkat Kerajaan dengan Merpati, sebuah tongkat emas dan perak yang dihiasi dengan merpati putih dari Roh Kudus.
Peninggalan yang tak ternilai itu bertatahkan berlian mawar, rubi, zamrud, safir dan spinel.
Para ahli mengenalnya sebagai Tongkat Kesetaraan dan Belas Kasih karena melambangkan perang spiritual.
Raja Charles II memegangnya selama upacara penobatan pada 1661.
Seementara itu, Baroness Benjamin of Beckenham, Ketua dari Komite Komerasi Windrush, membuat sejarah di Inggris ketika menjadi artis kulit hitam pertama yang menjadi rekan di House of Lords pada 2010.
Pada penobatannya, Raja Charles III mempercayakan Baroness Benjamin untuk membawa Tongkat Kerajaan dengan Salib.
Baca Juga: Pangeran Harry Tak Pakai Seragam Militer di Penobatan Raja Charles, Saudara Putri Diana Tak Diundang
Sementara itu, Hudson-Wilkin, yang membuat sejarah di Inggris dengan menjadi perempuan kulit hitam pertama yang menjadi uskup di Gereja Inggris pada 2019, dipercayakan membawa Tongkat Permaisuri dengan Merpati.
Tongkat kerajaan itu terbuat dari gading dan emas, yang juga menampilkan merpati putih Roh Kudus.
Namun ironisnya, peninggalan kerajaan yang dipegang oleh tiga perempuan kulit hitam saat penobatan Raja Charles III diberikan oleh Robert Vyner.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : Local10