> >

Netanyahu Ingin Rombak Sistem Hukum Israel, Puluhan Ribu Orang Demo di Tel Aviv Sebut PM 'Kriminal'

Kompas dunia | 15 Januari 2023, 14:07 WIB
Demonstran membawa obor dalam demonstrasi menentang rencana pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu merombak sistem hukum Israel di Tel Aviv, Sabtu (14/1/2023). (Sumber: Oded Balilty/Associated Press)

Benjamin Netanyahu, sejak terpilih, telah menjadikan perombakan sistem hukum sebagai salah satu agenda utamanya.

Pemerintahan Netanyahu berencana memberi parlemen kekuatan lebih besar yang dapat membatalkan putusan Mahkamah Agung dengan voting mayoritas sederhana.

Parlemen juga hendak diberi kontrol pemilihan hakim dan mengurangi jumlah penasihat hukum independen.

Perombakan tersebut dapat membantu Netanyahu yang kini tengah terseret kasus korupsi. Sejak didakwa pada 2019, Netanyahu berulang kali mengeklaim sistem hukum Israel bias kepadanya.

Baca Juga: Israel Tembak Mati 2 Warga Palestina di Tepi Barat, 14 Terbunuh dalam Dua Pekan Pertama 2023

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU