AS Kirim ke Ukraina Tank Tempur Ringan Bradley, Nilainya Hampir 3 Miliar Dollar
Krisis rusia ukraina | 6 Januari 2023, 05:22 WIBWASHINGTON, KOMPAS.TV — Amerika Serikat (AS) kembali akan mengirimkan bantuan militer tambahan senilai hampir $3 miliar kepada Ukraina.
Hal ini disampaikan seorang pejabat AS, Kamis (5/1/2023) seraya menambahkan bahwa bantuan militer dalam paket baru yang untuk pertama kalinya itu akan mencakup juga beberapa puluh kendaraan tempur tank ringan yakni Bradley.
Seperti laporan Associated Press, Jumat (6/1) adalah langkah terbaru pemerintahan Biden dalam mengirim lebih banyak senjata mematikan dan kuat untuk membantu Ukraina memukul mundur pasukan Rusia.
Bantuan tersebut, dengan total sekitar $2,85 miliar, atau setara 44,5 triliun rupiah itu adalah yang terbesar dari serangkaian paket peralatan militer yang telah ditarik Pentagon dari persediaannya untuk dikirim ke Ukraina.
Ini bertujuan untuk mengirimkan sebanyak mungkin untuk pasukan Ukraina pada bulan-bulan musim dingin, sebelum musim semi tiba dimana pertempuran akan kembali meningkat.
Pengumuman resmi bantuan terbaru diperkirakan terjadi hari Jumat, kata para pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim karena rincian paket belum diumumkan kepada publik.
Kendaraan tempur Bradley adalah kendaraan tempur lapis baja menengah yang dapat berfungsi sebagai pengangkut pasukan lapis baja di medan perang.
Kendaraan ini memiliki rantai roda seperti tank namun lebih ringan dan lebih gesit daripada tank tempur, mampu membawa sekitar 10 personel dan dipandang sebagai alat penting untuk memindahkan pasukan dengan aman ke medan perang.
Baca Juga: Prancis Berikan Tank Tempur Ringan, Ukraina Girang tapi Tetap Minta Tank Berat
Juga termasuk dalam paket bantuan adalah HUMVEES, kendaraan Pelindung Penyergapan Tahan Ranjau, atau MRAP, dan sejumlah besar rudal dan amunisi lainnya.
Bantuan itu datang setelah kunjungan dramatis Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy ke Washington bulan lalu ketika dia diam-diam keluar dari negaranya yang dilanda perang pertama kalinya untuk berterima kasih kepada AS dan memprediksi bahwa 2023 akan menjadi "titik balik" dalam konflik.
Dalam mendesak lebih banyak dukungan untuk upaya perang negaranya, dia mengatakan kepada Kongres, "Uang Anda bukanlah amal," dan sebaliknya merupakan "investasi dalam keamanan global dan demokrasi yang kami tangani dengan cara yang paling bertanggung jawab."
Zelenskyy dan pejabat Ukraina lainnya menekan para pemimpin Barat untuk menyediakan senjata yang lebih canggih, termasuk kendaraan lapis baja dan baterai rudal Patriot.
Paket bantuan $1,85 miliar bulan lalu termasuk untuk pertama kalinya baterai rudal pertahanan udara Patriot, sistem rudal permukaan-ke-udara paling canggih yang telah diberikan Barat kepada Ukraina dalam upaya perang.
Ini juga menyediakan kit Joint Direct Attack Munitions dalam jumlah yang dirahasiakan, untuk memodifikasi bom besar dengan menambahkan sirip ekor dan sistem navigasi presisi sehingga mereka dapat dipandu ke target.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV/Associated Press