> >

Korban Tewas Amoeba Pemakan Otak Baru Pulang dari Thailand, Malaysia Langsung Peringatkan Warganya

Kompas dunia | 30 Desember 2022, 13:30 WIB
Amoeba pemakan otak, Naegleria Fowleri. (Sumber: CDC)

KUALA LUMPUR, KOMPAS.TV - Pria Korea Selatan dilaporkan menjadi korban pertama dari amoeba pemakan otak atau Naegleri fowleri.

Laporan dari Badan Kontrol dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengungkapkan korban ternyata baru pulang dari Thailand.

KDCA mengklaim pria berusia sekitar 50 tahunan itu masuk ke Korea Selatan, 10 Desember lalu.

Seperti dilaporkan Korea Times pada Senin (26/12/2022), pria tersebut tinggal di Thailand selama empat bulan sebelum pulang ke Korea Selatan.

Baca Juga: Geger Korea Selatan Laporkan Kasus Kematian Pertama Akibat Amoeba Pemakan Otak

Amoeba Naegleri fowleri dilaporkan bisa memasuki tubuh manusia lewat hidung saat beraktivitas terkait air tawar.

Namun, hingga saat ini belum ada bukti bahwa infeksi dapat menyebar melalui uap air atau tetesan aerosol.

 

Naegleri fowleri dapat menyebabkan kerusakan pada otak lewat infeksi di sumsum tulang belakang.

Laporan tersebut membuat pihak berwenang Malaysia langsung bereaksi dan memperingatkan warganya.

Kementerian Kesehatan Malaysia mengungkapkan telah mendapatkan konfirmasi dari KDCA bahwa pria yang meninggal karena amoeba pemakan otak baru pulang dari Thailand.

Kementerian Kesehatan Malaysia hingga saat ini memang belum menemukan adanya kasus dari Naegleria fowleri yang dilaporkan.

Baca Juga: Influencer Kontroversial Andrew Tate Ditahan Polisi, Dituduh Terlibat Perdagangan Manusia

Meski begitu, dikutip dari Outbreak News Today, mereka memperingatkan warganya untuk berhati-hati dan mengambil langkah yang diperlukan saat beraktivitas di air tawar.

“Menghindari menggali atau merusak sedimen apa pun di dasar danau, kolam atau sungai karena habitat amoeba ada di sana,” bunyi langkah-langkah menghindari amoeba pemakan otak yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan Malaysia.

Selain itu, menghindari akitivitas seperti menyelam, melompat ke air di mana air yang mungkin terkontaminasi amoeba dapat langsung masuk ke rongga hidung.

Juga membasuh tubuh dengan air olahan dan sabun setelah melakukan aktivitas di air, dan segera berobat jika mengalami demam, sakit kepala, muntah atau leher kaku secara tiba-tiba terutama setelah beraktivitas di dalam air.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Korea Times/Outbreak News Today


TERBARU