Kepemimpinan Indonesia di ASEAN Diyakini Bisa Dorong Solusi Masalah Pengungsi Rohingya dan Myanmar
Kompas dunia | 29 Desember 2022, 14:44 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Keketuaan Indonesia di ASEAN diyakini bisa mewujudkan solusi terkait masalah pengungsi Rohingya dan konflik di negara tersebut.
Hal tersebut diungkapkan oleh anggota Komisi I DPR RI, Sukamta.
Ia menilai posisi strategis Indonesia itu selain bisa mewujudkan solusi juga untuk mendorong Myanmar agar lebih demokratis dan menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM).
“Indonesia yang saat ini memikul tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan rumah ASEAN, yaitu masalah Myanmar dan Rohingya,” ujar Sukamta di Jakarta, Kamis (29/12/2022), dilansir dari Antara.
Baca Juga: Menlu Retno ke Malaysia: Perlindungan Pekerja Migran Isu Prioritas Politik Luar Negeri Indonesia
Indonesia diketahui menjadi Ketua ASEAN pada 2023 usai menerima estafet kepemimpinan dari Kamboja.
Sukamta menilai posisi strategis Indonesia harus dioptimalkan untuk masalah-masalah ASEAN, khususnya Myanmar dan Rohingya.
Ia menegaskan masalah-masalah tersebut harus diselesaikan secara cepat dan tepat agar tidak mengganggu kestabilan keamanan dan ekonomi kawasan.
Sukamtra pun mengatakan persoalan pengungsi Rohingya di Aceh juga harus menjadi perhatian penting.
“Ketika Indonesia mendorong penyelesaian konflik di negara asal pengungsi Rohingya Myanmar, maka persoalan pengungsi Rohingya yang terdampar di Aceh juga harus ada solusi dan perhatian khusus," ujarnya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Antara